AKUNTANSI SYARIAH SEBAGAI SOLUSI KEUANGAN YANG ETIS DAN BERKEADILAN

Authors

  • Hazrina Panjaitan Universitas Malikussaleh
  • Rayyan Firdaus Universitas Malikussaleh

Keywords:

Akuntansi Syariah, Etika Islam, Prinsip Syariah

Abstract

Akuntansi syariah merupakan pendekatan keuangan yang didasarkan pada prinsip-prinsip Islam, yang mengutamakan etika, keadilan, dan transparansi. Dalam praktiknya, akuntansi syariah tidak hanya berfokus pada pencatatan transaksi dan pelaporan keuangan, tetapi juga mempertimbangkan aspek moral dan social yang berlandaskan syariat. Artikel ini membahas bagaimana akuntansi syariah dapat menjadi Solusi keuangan yang lebih etis dan berkeadilan di Tengah tantangan sistem ekonomi konvensional yang cenderung materialistik. Dengan menerapkan prinsip-prinsip seperti larangan riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi), akuntansi syariah tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga pada kemaslahatan masyarkat dan keseimbangan ekonomi. Melalui studi kasus dan analisis teoritis, artikel ini menyoroti potensi akuntansi syariah dalam menciptakan sistem keuangan yang lebih stabil dan inklusif di berbagai sektor bisnis

References

Antonio, M. S. (2001). Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik. Gema Insani Press.

Chapra, M. U. (2000). The Future of Economics: An Islamic Perspective. Islamic Foundation.

Chapra, M. U. (2008). The Islamic Vision of Development in the Light of Maqasid Al Shariah. Islamic Research and Training Institute.

Haniffa, R., & Hudaib, M. (2007). "Exploring the Ethical Identity of Islamic Banks via Communication in Annual Reports." Journal of Business Ethics, 76(1), 97-116.

Harahap, S. S. (2008). Akuntansi Islam. Jakarta: Salemba Empat.

Harahap, S. S. (2008). Akuntansi Sosial dan Lingkungan: Pengembangan Berbasis Etika dan Nilai Islam. Salemba Empat.

Iqbal, M., & Mirakhor, A. (2007). An Introduction to Islamic Finance: Theory and Practice. Wiley.

Iqbal, M., & Mirakhor, A. (2007). An Introduction to Islamic Finance: Theory and Practice. Singapore: John Wiley & Sons.

Kahf, M. (2004). "Islamic Economics: Notes on Definition and Methodology." Review of Islamic Economics, 13(1), 23-47.

Karim, A. A. (2010). Akuntansi Syariah. Raja Grafindo Persada.

Kholmi, M., & Soleh, A. (2014). "Penerapan Akuntansi Syariah di Lembaga Keuangan Syariah: Analisis Konseptual." Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam, 6(2), 123-134.

Kholmi, M., & Soleh, A. (2016). "Peran Akuntansi Syariah dalam Menunjang Stabilitas Ekonomi." Jurnal Ekonomi Syariah, 8(2), 147-159.Lewis, M. K. (2001). "Islam and Accounting." Accounting Forum, 25(2), 103-127.

Muhammad, A. D., & Rahman, M. A. (2013). "The Impact of Islamic Accounting Principles on Financial Stability: A Case Study Approach." Journal of Islamic Finance, 5(3), 45-58.

Muhammad, A. D., & Rahman, M. A. (2015). "The Role of Islamic Accounting in Enhancing Financial Reporting." Journal of Islamic Finance, 7(4), 56-70.

Shihab, M. Q. (2004). Wawasan Al-Qur’an: Tafsir Maudhu'i atas Pelbagai Persoalan Umat. Mizan.

Siddiqi, M. N. (2006). Islamic Banking and Finance in Theory and Practice: A Survey of State of the Art. Islamic Economic Studies, 13(2), 1-48.

Zaman, M. R. (2010). Islamic Economics and Finance: An Epistemological Inquiry. Edward Elgar Publishing.Antonio, M. S. (2001). Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani Press.

Downloads

Published

2024-11-20