Memahami Kekayaan Warisan Musik Melayu: Alat Musik Tradisional dan Fungsinya
Keywords:
Musik, Tradisional, Budaya MelayuAbstract
Musik menjadi hak semua orang yang ingin berbagi tentang perasaannya ketika mendengarkan lantunan kata-kata indah. Dalam hidup, manusia selalu identik dengan kesenian, khususnya seni musik. Penciptaan seni pada umumnya berasal dari pengalaman imajinasi penciptanya. Musik terus berkembang mengikuti perubahan zaman sebagai wujud pemikiran manusia itu sendiri yang suka terhadap hal-hal baru. Dalam mengembangkan kesenian musik, masyarakat Melayu berupaya untuk menggali kesenian dari budaya asli mereka sehingga tidak dapat dipisahkan dari upaya pelestariannya. Salah satu dari rumpun budaya Melayu tersebut mempunyai ciri yang khas, seperti tari, teater rakyat, termasuk juga di antaranya musik. Musik Melayu mempunyai kekhasan tersendiri baik secara menyeluruh terhadap semua daerah yang melingkupinya, maupun secara khusus etnik pembagian daerah perkembangannya. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Pendekatan etnografi dipilih karena penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan secara mendalam tentang kekayaan warisan musik Melayu, khususnya alat musik tradisional dan fungsinya
Downloads
References
Abdullah, Wan Ramli Wan. "Gamelan Melayu: Sejarah dan Peranannya dalam Masyarakat Melayu." Jurnal Seni dan Budaya Melayu, vol. 5, no. 1, 2018, pp. 45-60.
Aziz, Zainal. "Penggunaan Gendang Nobat dalam Upacara Kerajaan di Malaysia." Sejarah Kebudayaan Melayu, vol. 3, no. 2, 2017, pp. 75-88.
Hamid, Nor Anisah Abd. "Kompang: Alat Musik Tradisional dalam Masyarakat Melayu." Jurnal Warisan Budaya, vol. 4, no. 1, 2019, pp. 22-35.
Ismail, Ahmad. "Peran Seruling dalam Musik Tradisional Melayu." Musik Tradisional Nusantara, vol. 6, no. 2, 2020, pp. 50-67.
Latif, Siti Nur. "Caklempong: Alat Musik Perkusi dalam Kebudayaan Melayu." Jurnal Musik Tradisional, vol. 7, no. 1, 2021, pp. 30-44.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Intan Sri Devi Sitorus, Dinda Octafriyanda, Romauli Hutagaol, Putri Situmorang, Tata Azwa Faradillah, Pebryola Mahulae, Monika Rajagukguk, Tri Indah Prasasti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.