Analisis Peran Modal Sosial dalam Mendorong Pemberdayaan Masyarakat untuk Pembangunan Inklusif Berkelanjutan

Authors

  • Yunita Yunita Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon
  • Nurmalasyari Nurmalasyari Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon
  • Almas Ressul Ulia Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon
  • Mukhammad Fajar Ardiansyah Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon
  • Aisyah Ummu Inayah Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon
  • Ghina Via Salsabila Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon

Keywords:

Modal Sosial, Pemberdayaan Masyarakat, Pembangunan Inklusif Berkelanjutan

Abstract

Pembangunan inklusif dan berkelanjutan merupakan salah satu tujuan utama dalam menciptakan kesejahteraan sosial yang merata. Dalam konteks ini, modal sosial memainkan peran penting sebagai faktor yang mendorong pemberdayaan masyarakat. Modal sosial mencakup jaringan sosial, norma, dan kepercayaan yang memungkinkan individu dan kelompok bekerja sama secara efektif untuk mencapai tujuan bersama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran modal sosial dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur sebagai dasar analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan, partisipasi sosial, serta solidaritas dalam masyarakat berkontribusi secara signifikan terhadap keberhasilan program pemberdayaan. Jaringan sosial yang kuat memungkinkan masyarakat untuk mengakses sumber daya, meningkatkan kapasitas individu, serta memperkuat daya tawar mereka dalam pembangunan ekonomi dan sosial. Selain itu, keberadaan modal sosial yang tinggi dapat membantu menciptakan kemandirian masyarakat, mengurangi ketimpangan, dan mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Namun demikian, meskipun memiliki banyak manfaat, penelitian ini juga menemukan bahwa modal sosial dapat menghadapi berbagai hambatan, seperti kurangnya partisipasi aktif, lemahnya koordinasi antar pemangku kepentingan, serta ketergantungan berlebihan pada pihak eksternal. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang tepat untuk memperkuat modal sosial, seperti melalui pendidikan masyarakat, kebijakan yang inklusif, penguatan kapasitas kelembagaan lokal, serta pembentukan dan penguatan jejaring komunitas. Dengan demikian, modal sosial dapat menjadi katalisator utama dalam menciptakan pembangunan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan bagi semua lapisan masyarakat.

References

Ansori, A. (2024). Mencari Tambahan Ilmu. Pengertian: Jurnal Pendidikan Indonesia (PJPI), 2(1), 137-144.

Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh media sosial terhadap perubahan sosial masyarakat di Indonesia. Publiciana, 9(1), 140-157.

Fathy, R. (2019). Modal sosial: Konsep, inklusivitas dan pemberdayaan masyarakat. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 6(1), 1-17.

Hamsah, H., Tamrin, S., & Achmad, M. (2021). Pengembangan Modal Sosial Masyarakat Dalam Muwujudkan Program Makassar Tidak Rantasa. Jurnal Neo Societal, 6(1), 78-84.

Handono, S. Y. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Pertanian. Malang: Tim UB Press.

Jatnika, D. C., Humaedi, S., Puti, F., & Padjadjaran, U. (2024). Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial PROGRAM PEMERINTAH DAN DINAMIKA PARTISIPASI MASYARAKAT UNTUK OPTIMALISASI KEBERFUNGSIAN SOSIAL Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial. 7(2), 237–249. https://doi.org/10.24198/focus.v7i2.60625

Kimbal, R. W. (2020). Peran modal sosial dikalangan pekerja perempuan dalam penguatan manajemen usaha industri kecil.

Maulidah, S., & Setiajid, S. (2021). Modal Sosial dalam Pengembangan Desa Wisata (Studi Diskriptif Kualitatif di Desa Pandansari Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang). Unnes Political Science Journal, 5(2), 48–52. https://doi.org/10.15294/upsj.v5i2.48839

Mursyidin, M., Hafni, N., Mardhiah, A., Rayuwati, R., Darmansyah, D., Rivandi, A., ... & Prayogi, A. (2024). Penerapan Modal Sosial, Dinamika Gender, dan Keberlanjutan Usaha Pisang Cavendish dan Kopi di KWT Bener Meriah. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umar, 6(2), 139-149.

Owa, M. F. O., & Leda, H. A. (2023). Optimalisasi Modal Sosial sebagai Strategi Kemenangan dalam Pemilihan Kepala Desa Wolowea Barat Tahun 2021. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 3916–3920.

Paramita, P. D. (2011). Keterkaitan antara politik dan kekuasaan dalam organisasi. Dinamika Sains, 9(21).

Rahman, A. (2022). Tugas Manusia Dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam. 1(3), 242–249.

Saifuddin, S. E. (2020). Pembangunan Ekonomi Masyarakat Berbasis Modal Sosial. Jurnal Aplikasi Manajemen, 6(2), 68-77.

Subagyo, R. 2021. MODAL SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA PURWOSARI KECAMATAN PURWOSARI KABUPATEN BOJONEGORO.: Journal of unesa, 10(1).

Downloads

Published

2025-06-20