MEDIA SOSIAL DAN DEGRADASI AKHLAK: RESPONS PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA
Keywords:
Media sosial, degradasi akhlak, etika digitalAbstract
Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan generasi muda, namun dampaknya terhadap degradasi akhlak menjadi tantangan serius bagi pendidikan Islam di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh media sosial terhadap penurunan nilai akhlak serta merumuskan respons pendidikan Islam berbasis nilai. Metode penelitian menggunakan studi literatur sistematis dengan analisis konten terhadap 25 artikel terpublikasi (2019–2024) dari database Scopus, Google Scholar, dan jurnal terakreditasi SINTA. Hasil penelitian mengungkap tiga temuan utama: (1) Konten negatif (hoaks, cyberbullying, pornografi) di media sosial berkontribusi pada penurunan akhlak siswa melalui mekanisme imitasi dan desensitisasi; (2) Respons pendidikan Islam terbagi dalam tiga level: kurikuler (integrasi literasi digital dalam pembelajaran), institusional (kebijakan sekolah berbasis Islamic digital ethics), dan sosial (kolaborasi dengan orang tua dan komunitas); (3) Tantangan implementasi meliputi minimnya pelatihan guru dan kurangnya regulasi spesifik. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan modul etika digital berbasis nilai-nilai Islam untuk memperkuat ketahanan moral peserta didik.
References
Abdullah, M. A. (2022). Pendidikan Karakter di Era Digital: Tantangan dan Solusi. Yogyakarta: Deepublish.
BPS. (2023). Statistik Pengguna Media Sosial di Indonesia 2023. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Fadhilah, N. (2021). "Dampak Cyberbullying terhadap Akhlak Remaja: Studi Kasus di Madrasah Aliyah". Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 45-60.
Kementerian Komunikasi dan Informatika. (2023). Laporan Tahunan Literasi Digital Indonesia. Jakarta: Kemenkominfo.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2022). *Tren Kekerasan Anak di Media Sosial: Analisis Data 2019-2022*. Jakarta: KPAI.
Komnas Perlindungan Anak. (2023). Laporan Kasus Cyberbullying pada Remaja Indonesia. Jakarta: Komnas PA.
Ma'arif, M. A. (2023). "Pesantren Digital: Inovasi Pendidikan Akhlak di Era Media Sosial". Jurnal Studi Islam, 15(1), 77-92.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2019). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (4th ed.). California: SAGE Publications.
Mulyasa, E. (2022). Penguatan Pendidikan Karakter dalam Kurikulum Merdeka. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurhayati, S. (2022). "Kompetensi Digital Guru Pendidikan Agama Islam di Era Media Sosial". Jurnal Ilmiah Islam Futura, 14(2), 112-130.
PPIM UIN Jakarta. (2023). Survei Perilaku Bermedia Siswa Madrasah: Dampak terhadap Akhlak. Jakarta: PPIM Press.
Qutb, S. (2019). Konsep Pendidikan Islam Modern. Bandung: Pustaka Setia.
Ramdhani, M. A. (2023). "Integrasi Literasi Digital dalam Pembelajaran Akidah Akhlak". Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(3), 155-170.
Setyawan, D. (2022). "Analisis Dampak TikTok terhadap Perilaku Remaja Muslim". Jurnal Psikologi Islam, 9(1), 33-50.
Tim Kementerian Agama RI. (2022). Panduan Implementasi Literasi Digital di Madrasah. Jakarta: Direktorat Pendidikan Islam Kemenag.
Wahid, A. (2021). Filsafat Pendidikan Islam Kontemporer. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
We Are Social. (2024). Digital Report 2024: Indonesia. London: We Are Social.
Zulkarnain, F. (2024). "Strategi Guru PAI dalam Menghadapi Degradasi Akhlak di Era Digital". Jurnal Pendidikan Islam, 15(1), 88-102.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Muh. Ramadhan, Mukmin Mukmin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.