DAMPAK DESETRALISASI FISKAL TERHADAP AKSELERASI PERTUMBUHAN EKONOMI DAERAH DI PROVINSI LAMPUNG
Keywords:
Desetralisasi Fiskal, Akselerasi, Pertumbuhan EkonomiAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemandirian fiskal dan ketimpangan pertumbuhan ekonomi antarwilayah di Provinsi Lampung, meskipun kebijakan desentralisasi fiskal telah diterapkan secara nasional. Ketergantungan daerah terhadap transfer pemerintah pusat seperti Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Bagi Hasil (DBH) menunjukkan bahwa kapasitas fiskal lokal belum optimal dalam mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh desentralisasi fiskal yang diukur melalui PAD, DAU, DAK, dan DBH terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Provinsi Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung periode 2020–2024. Analisis dilakukan menggunakan teknik regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM), serta didukung oleh uji validitas, reliabilitas, dan asumsi klasik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PAD, DAU, dan DAK berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, sedangkan DBH tidak berpengaruh signifikan. Temuan ini mengindikasikan bahwa penguatan kapasitas fiskal lokal dan efektivitas penggunaan dana transfer memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja ekonomi daerah. Secara keseluruhan, desentralisasi fiskal di Provinsi Lampung terbukti mampu mendorong pertumbuhan ekonomi regional, terutama melalui peningkatan belanja modal dan produktivitas sektor publik. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis terhadap literatur ekonomi publik serta rekomendasi praktis bagi pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola fiskal yang mandiri, efisien, dan berorientasi pada pertumbuhan berkelanjutan.
References
Agustia, E., & Sigalingging, E. D. (2024). Dampak desentralisasi fiskal terhadap pembangunan daerah di Provinsi Lampung. Jurnal USAPAK, 2(2), 35–45.
Agustia, S., Hastuty, S. C., Rahmawati, V., & Kurniawan, M. (2024). Analisis Pengaruh Inflansi, Tingkat Pengangguran Terbuka Dan Tingkat Kemiskinan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Diprovinsi Lampung (2013-2022). Muqaddimah, 2(3), 94–108. https://doi.org/10.59246/muqaddimah.v2i3.902
Ahmad, E., & Brosio, G. (2022). Fiscal Decentralization and Economic Growth: Lessons from Developing Countries. International Review of Economics & Finance, 80, 789–803. https://doi.org/10.1016/j.iref.2022.09.004
Barro, R. J. (1991). Economic Growth in a Cross Section of Countries. The Quarterly Journal of Economics, 106(2), 407–443. https://doi.org/10.2307/2937943
Bayura, A., & Usman, M. (2024a). Analysis of the Influence of Regional Independency, Capital Expenditure Levels and Economic Growth on the Human Development Index of Lampung Province 2015-2022. https://doi.org/10.4108/eai.4-9-2024.2354002
Bayura, A., & Usman, M. (2024b). Belanja modal dan indeks pembangunan manusia di Provinsi Lampung. Jurnal Pembangunan Daerah, 9(1), 22–34.
Endaryanto, T., & Haryono, D. (2023a). District/City Fiscal Dependence Analysis in Regional Development in Lampung. Eko-Regional. https://doi.org/10.32424/1.erjpe.2023.18.1.3316
Endaryanto, T., & Haryono, E. (2023b). Analisis otonomi fiskal daerah di Provinsi Lampung. Jurnal Ekonomi Publik, 8(3), 101–120.
Gusnadi, G., Rozi, A., & Ardianto, H. (2025). Analysis of the Effect of Labor Force Participation Rate and Years of Education on Open Unemployment Rate: A Study on Human Resource Management in Lampung Province. Journal of Economic, Religious, and Entrepreneurship, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.60046/joere.v3i1.171
Haryati, D. C., Nurpiji, N., Masitoh, G., Saputra, W., & Subarkah, T. (2025). Analisis Efisiensi Belanja Modal terhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah di Indonesia : Pendekatan Data Panel. Gemilang, 5(3), 139–153. https://doi.org/10.56910/gemilang.v5i3.2185
Haryati, D. C., Siregar, R., & Nugraha, D. (2025). Efisiensi alokasi belanja modal dan pertumbuhan ekonomi endogen. Jurnal Ekonomi Nasional, 12(2), 45–57.
Ibrahimov, A. (2025). Fiscal centralization and coordination efficiency in unitary states. Economic Studies Review, 14(1), 10–25. https://doi.org/10.1016/j.esr.2025.01.004
Juwindi, R. M., & others. (2023). Studi kelayakan proyek kereta api Tanjungkarang–Kotabumi. Jurnal Infrastruktur Dan Transportasi, 7(2), 55–68.
Kurniadi, B., & others. (2025). Determinasi IPM, pengangguran, dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung. Jurnal Ekonomi Pembangunan Indonesia, 13(1), 44–60. https://doi.org/10.21009/jepi
Makhya, B., & others. (2023). Kinerja PAD dan transfer fiskal di Provinsi Lampung. Jurnal Keuangan Daerah, 4(1), 31–46.
Nurhasanah, D., & Fitriani, A. (2024). The role of fiscal decentralization in reducing regional disparities in Indonesia. Regional Science Policy & Practice, 16(1), 29–44. https://doi.org/10.1111/rsp3.12655
Pramono, D., & others. (2024). Desentralisasi fiskal dan pertumbuhan ekonomi daerah: Studi empiris di Provinsi Lampung 2015–2021. Jurnal Ekonomi Regional, 6(3), 112–130.
Rahman, T., & Supaijo, S. (2023). Pengaruh desentralisasi fiskal terhadap perekonomian kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12(1), 65–71.
Rahmawan, F., & Anggraini, L. (n.d.). Struktur ekonomi dan ketergantungan fiskal daerah di Lampung.
Romer, P. M. (1990). Endogenous Technological Change. Journal of Political Economy, 98(5), S71--S102. https://doi.org/10.1086/261725
Suripto, S., Istanti, I., Setyawan, R. R., & Aulia, F. H. (2024). Flypaper effect phenomenon on regional spending: Evidence from Lampung province. https://doi.org/10.12928/optimum.v14i1.9482
Suripto, S., & others. (2024). Flypaper effect dalam pengelolaan keuangan daerah di Provinsi Lampung. Jurnal Kebijakan Publik, 5(2), 88–104.
Surya, R. E., & others. (2025). Investasi infrastruktur dan kesenjangan ekonomi antarwilayah di Lampung. Jurnal Ekonomi Pembangunan Daerah, 9(1), 15–29.
Suryanto, H., & others. (2023). Kesenjangan IPM antarwilayah di Provinsi Lampung. Jurnal Pembangunan Daerah, 8(2), 42–55.
Susanto, E. R., & Puspaningrum, A. S. (2020). Model prioritas program pemerataan ipm di provinsi lampung menggunakan metode analytic hierarchy process. 14(1), 9–14. https://doi.org/10.33365/JTI.V14I1.543
Wardani, N., & others. (2023). Kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi pascapandemi di Provinsi Lampung. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan, 7(2), 33–47.
Yuliani, T., Siregar, R., & Hapsari, L. (2023). Fiscal capacity and local government performance in Indonesia. Journal of Public Administration Studies, 9(2), 112–125. https://doi.org/10.1016/j.jpas.2023.08.014
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Azahra Nabila Anugrahani Putri, Ola Ernia, Anas Malik

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










