ETNOMATEMATIKA BUDAYA LOKAL RUMAH ADAT LEWO LEYN DI DESA LITE KABUPATEN FLORES TIMUR

Authors

  • Marlina Perada Pendidikan Matematika, FKIP, Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Bernadus Bin Frans Resi Pendidikan Matematika, FKIP, Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka

Keywords:

etnomatematika, Rumah Adat Lewo Lein, Flores Timur

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan konsep etnomatematika yang terkandung dalam arsitektur dan simbolisme Rumah Adat Lewo Lein di Desa Lite, Kabupaten Flores Timur. Rumah adat ini memiliki peranan penting dalam budaya Lamaholot dan memuat unsur matematis seperti geometri, simetri, perbandingan, pola bilangan, serta konsep keseimbangan yang digunakan dalam pembangunan tradisional. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif etnografi melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara dengan tetua adat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada struktur atap, denah lantai, pembagian ruang, dan ornamen terdapat konsep matematis yang dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran matematika sekolah. Temuan ini menegaskan bahwa etnomatematika berperan dalam melestarikan budaya sekaligus meningkatkan relevansi pembelajaran matematika.

References

Akusumayanti, d. (2025). Ethnomathematics in the Tradional House of Pangkep.

Anggi Brigita Cesaria Saraghi, E. M. (2024). Konsep Matemaatika daalam kearifan Lokal Arsitektur Rumah Adat Batak Toba.

Arndt, P. (2000). Ethhnographic Notes on the Lamaholot Peoples of Flores and Adonara.

Barnes, R. (1996). Sea Hunters of Indonesia Fishers and Weavers of Lamalera.Oxford University Press.

Barton, B. (1996). Ethnomathematics and Its Place in the History and Pedagogy of Mathematics.

D'Ambrosio, U. (1985). Ethnomathematics.

D'Ambrosio, U. (1985). Ethnomathematics and Its Place in the History and Pedagogy of Mathematics.

D'Ambrosius, U. (1985). Ethnomathematics and Its Place in the History and Pedagogy of Mathematics.

Etnomatematika, T. P. (2023). Etnomatematika padaa Rumah Adat Lewo Leyn di Flores Timur:Kajian Struktur,Filosofi,dan Praktik Tradissonal.

Fox, J. (1997). The Poetic Power of Place.

Julianti, N. M. (2025). Sejaarah,Legenda,Adat,dan kondisi Geologis Pulau Adonara di Flores Timur.

Keraf, G. (1998). Upacara dan Ritus Lamaholot.

Lamblawa, A. Y. (2023). Eksplorasi Unsur-Unsur Matematis pada Rumah Adat Adonara, Kabupaten Flores Timur.

Maria Trisna Sero Wondo, M. F. (2020). Eksplorasi Etnomatematika Rumah Adat Suku Lio, Kabupaten Ende (Nusa Tenggara Timur) untuk Pembelajaran Geometri.

Maudasari, L. (2025). Exploration of Ethnomathematics in Traditional Pakpak House Oruaments.

Nini Sari Kolo, S. (2024). Arsitektur Rumah Adat Klan Lein an fungsinyaa sebagai Bentuk Kearifan Lokal bagi Masyarakat Desa Lite,Kecamatan Adonaraa Rengah, Kabupaten Flores Timur.

Noer Rakhmat Yanti, W. E. (2023). Eksplorasi Etnomatematika Konsep Rumah Adat Muna.

Nurkhafifah. (2021). Eksplorasi Etnomatematika Konsep Geometri pada Struktur Rumah Adat Joglo Semar Tinandhu.

P.Harris. (1988). Mathematical Ideas in Northern Australia Aboriginal Culture.

RappaPORT, r. (1999). Ritual and Religion in the Making of Hummanity.

Sanjit Kumar Das, W. A. (2003). Ethnomathematics:Challenging Eurocentrism in Mathemaatics Educantion.

Santoso, B. (2020). Metodelogi Etnografi dalam Studi Etnomatematika dan Arsitektur Tradissonal.

Sarweodi, D. O. (2023). Efektifitas Etnomatematika dalam Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Matematika Siswa.

Siti Dinarti, A. R. (2024). Perpaduan Budaya dan Ilmu Matematika dalam Arsitektur dan Desain.

Suryani, R. (2022). pENDEKATAN Kualitatif dalam Penelitian Etnomatematika daan Budaya Tradisonal.

Teresia Sakti Tok An, B. R. (2023). Eksploraasi Etnomatematiaka pada Rumah Adat Lango Belen Masyarakat Adobala dan Hubungannya dengan Matematika di SD.

Therik, T. (2004). Wehali:The Female Land.Pandaanus Books.

Downloads

Published

2025-12-04