Dialog Filosofis Islam-Kristen pada Zaman Pertengahan
Relevansi dan Aplikasinya dalam Harmoni Keberagamaan Modern
Keywords:
dialog filosofis, harmoni keberagaman, ibn rusyd, modern, thomas aquinasAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi relevansi dan aplikasi dialog filosofis Islam-Kristen, khususnya antara Ibn Rushd dan Thomas Aquinas, dalam membangun harmoni keberagamaan di masyarakat modern. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan, penelitian ini mengumpulkan data dari berbagai literatur yang membahas hubungan antara pengetahuan, kekuasaan, dan tanggung jawab moral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan dialog filosofis yang menghargai akal, keterbukaan, dan saling menghormati memiliki peran signifikan dalam pendidikan dan masyarakat. Temuan ini menegaskan bahwa penerapan dialog filosofis dalam pendidikan mampu mengembangkan pemikiran kritis yang lebih inklusif, serta mendorong kohesi sosial dalam masyarakat yang beragam. Penelitian ini juga merekomendasikan penelitian lanjutan tentang penerapan dialog filosofis dalam kebijakan publik dan teknologi digital untuk memperkuat hubungan lintas budaya dan agama. Dengan demikian, penelitian ini memberikan perspektif baru mengenai pentingnya dialog filosofis dalam mencapai perdamaian dan harmoni keberagamaan di era modern.
Downloads
References
‘Ulum, M. (2024). Perkembangan Pandangan Gereja Katolik terhadap Ilmu Pengetahuan.
Alvin, M., & Anwar, N. (2024). Analisis Filosofis Nilai-nilai Moderasi Beragama Analisis Filosofis Nilai-nilai Moderasi Beragama.
Dr. Wardani, M. A. (2014). Sebagai Filsafat, 324.
Macintyre, U. A., Ke, K., Keutamaan, E., Solusi, S., Nostalgia, A., & Taylor, C. (2014). Kanz philosophia, 4(1), 15–27.
Mastang. (2018). Hubungan Kristen dan Islam Pada Abad Pertengahan dan Abad Modern. Jurnal Al Adyaan; Jurnal Sosial Dan Agama, 5(01), 1–22. Retrieved from https://journal3.uin-alauddin.ac.id/index.php/adyan/article/view/10002
Miswari. (2018). Filsafat Pendidikan Agama Islam. Unimal Press, 53(9), 142.
Mohammad Muslih. (2016). Filsafat Ilmu:Kajian Atas Asumsi Dasar, Paradigma dan Kerangka Teori Ilmu Pengetahuan.
Mujahidin, M. (2019). Hubungan Sosial Budaya Islam dan Kristen (Periode Pertengahan dan Modern). AL MA’ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial Dan Budaya, 1(1), 1–14. https://doi.org/10.35905/almaarief.v1i1.779
Noorzeha, F., & Sutono, John, Abraham; Ziswan, Suryosumunar, A. (2022). Filsafat Agama (Kajian Filosofis Keagamaan), 80.
Prayogi, A. (2024). Pentingnya mengenal agama islam dalam kehidupan modern.
Rifqi, M., & Attarmidzi, M. (2024). Analisis Peran Teknologi Informasi dalam Penyebaran Ajaran Keagamaan di Era Digital, (August).
Setiawan, E., Wulandari, E., Olivia, O., Riyanti, K., & Juniari, R. (2022). Komparasi Deskriptif Thomas Aquinas tentang Filsafat dan Teologi. Asian Journal of Philosophy and Religion, 1(2), 81–96. https://doi.org/10.55927/ajpr.v1i2.1635
Setiawan, M. A. (2022). Konstruksi Filsafat Ibnu Rusyd Dan Pengaruhnya Terhadap Peradaban Barat Abstract ; A . Pendahuluan Sebagai Negara dengan jumlah penduduk Islam terbanyak , tentunya sulit untuk menyatukan golongan-golongan yang mengaku beragama Islam . Periodesasi semangat. Ijitp, 4(1), 21–40.
Soelaiman, D. A. (2019). Filsafat Ilmu Pengetahuan Pespektif Barat dan Islam.
Soleh, A. K. (2012). Epistemologi Ibnu Ruyd: Upaya Mempertemukan Agama & Filsafat.
Tempat, D. (2013). PT Penerbit IPB Press.
Umam, K. (2015). Filsafat, Filsafat Hukum, dan Ruang Lingkup Filsafat Hukum. Modul Filsafat Hukun Dan Etika Profesi, 1–44.
Wahda, N. A., & Santalia, I. (2024). Pengaruh Filsafat Yunani Terhadap Pemikiran Islam, 1(July), 306–312.
Zulkifli, Z. (2021). Moderasi Beragama: Perspektif Antropologi Sosial Budaya.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Tirta Alim Wiliam Diaz Tirta

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.