ANALISIS SISTEM EKONOMI ISLAM MELALUI REKONSTRUKSI PRINSIP-PRINSIP DASARNYA, DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN NORMATIF DAN HISTORIS TERHADAP AKUNTANSI ISLAM

Authors

  • Viya Aurelia Salsabila Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Malikussaleh
  • Siti Aqila Zahra Nst Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussalaeh
  • M Aulia Fitra Purba Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussalaeh
  • Irma Safitri Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussalaeh
  • Chairy Ramadhan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussalaeh
  • Muammar Khaddafi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussalaeh

Keywords:

akuntansi syariah, pendekatan histori dan normatif

Abstract

Pembahasan ekonomi Islam diawali dengan konsep ekonomi komersial yang tidak bergantung pada penebusan dosa. Sistem ekonomi Islam memerlukan sistem pendukung untuk mencapai tujuan terbaiknya. Di antara alat-alat tersebut kita dapat menyebutkan sistem informasi, alat pengukuran dan metode akuntabilitas yang disebut akuntansi Islam, berdasarkan ajaran Alquran dan Hadits. Namun, banyak praktik akuntansi Islam yang tidak menerapkan prinsip-prinsip dasar ini dengan benar, sehingga kehilangan kemurniannya karena sering mengandalkan teori akuntansi konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merekonstruksi tradisi dan fakta sejarah akuntansi Islam agar dapat dikembangkan dengan berpedoman sepenuhnya pada sumber utama yaitu Al-Qur'an dan Hadits. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan yang merupakan jenis penelitian kualitatif. Data dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari berbagai majalah, kitab, kitab suci dan dokumen lain yang terkait. Temuan penelitian menunjukkan bahwa akuntansi Islam, yang dikenal sebagai akuntansi Syariah, diatur dalam Al-Qur'an. Dalam transaksi keuangan dan penyusunan laporan akuntansi, prinsip akuntabilitas, kewajaran dan kejujuran sangat dijunjung tinggi. Secara historis, sistem akuntansi Islam diterapkan pada masa Nabi SAW, dimana kebutuhan pencatatan transaksi non tunai memaksa umat Islam untuk lebih memperhatikan proses pencatatan transaksi. Oleh karena itu, akuntansi Islam masih tetap hidup hingga saat ini.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andini, A., Yuliasari, F., Saniagi, M. R., Apriani, N., & Aji, G. (2024). Evolusi dan Implementasi Teori Akuntansi Syariah di Era Modern. Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Manajemen, 2(6), 894-901.

Basriyani, A., Panggabean, N. Z., & Tanjung, A. (2023). Akuntansi Syariah: Konsep, Historis dan Implementasi. Kapital Deli Sumatera, 2(1).

Kasim, A. (2021). Penerapan sistem akuntansi syariah dalam asuransi syariah di indonesia. Al-'Aqdu: Journal of Islamic Economics Law, 1(1), 1-10.

Mulyani, S., Dera, F., Was’an, G. H., Abdurohim, A., Maimuna, Y., Wijandari, A., ... & Insani, T. D. (2024). Akuntansi Syariah.

Nurhayati, S. (2023). Akuntansi Syariah di Indonesia, edisi 5. Penerbit Salemba.

Sari, S. I. N., Mafikah, A. D., Handika, W., Hikam, J. L., & Latifah, E. (2023). Perspektif Akuntansi Syariah: Teori Dan Penerapannya. ECOTECHNOPRENEUR: Journal Economics, Technology And Entrepreneur, 2(01), 21-29.

Sayid, S. A., Rini, S., & Asiyah, B. N. (2023). Akuntansi Syariah: Konsep, Perkembangan, Persamaan Dasar dan Landasan Hukum. ILTIZAMAT: Journal of economic sharia law and business studies, 3(1), 11-20.

Downloads

Published

2024-11-17

How to Cite

ANALISIS SISTEM EKONOMI ISLAM MELALUI REKONSTRUKSI PRINSIP-PRINSIP DASARNYA, DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN NORMATIF DAN HISTORIS TERHADAP AKUNTANSI ISLAM. (2024). Jurnal Intelek Insan Cendikia, 1(9), 5500-5510. https://jicnusantara.com/index.php/jiic/article/view/1472