STUDI PERILAKU KECANDUAN JUDI ONLINE DIKALANGAN REMAJA MENGGUNAKAN SKETER
Keywords:
Judi Online, Dampak Psikologis, Kesejahteraan SosialAbstract
Fenomena judi online terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir, terutama di Indonesia, seiring dengan kemajuan teknologi dan kemudahan akses internet. Penelitian ini bertujuan untuk memahami motivasi, pola perilaku, serta dampak dari keterlibatan individu dalam perjudian online skala kecil teratur (sketer). Menggunakan pendekatan kualitatif, data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan individu yang memiliki pengalaman dalam judi online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi utama keterlibatan meliputi kebosanan dan tekanan ekonomi, sementara dampaknya mencakup siklus kecanduan, kerugian ekonomi, dan tantangan psikologis. Meskipun perjudian online memberikan kesenangan sesaat, dampak jangka panjangnya merugikan kesejahteraan individu dan sosial. Studi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam merumuskan kebijakan atau strategi pencegahan yang lebih efektif untuk mengatasi dampak negatif perjudian online.
Downloads
References
At, M. Ramli., Haris, A., Heru., & A, Rusdayani, A. Judi Online Dikalangan Remaja (Kasus Kelurahan Bone–Bone, Luwu). Hasanuddin Journal of Sociology (HJS), 1, no. 2 (2019):127-138.
Sahputra, M., Afifa, S., Salwa, R., Yudhistira, E., & Lingga, H. (2022). Dampak Judi Online terhadap Kehidupan Sosial dan Ekonomi. Jurnal Al-Isyraq: Bimbingan, Penyuluhan, dan Konseling Islam, 7(1), 103–118.
Santoso, I. B., & Nugroho, A. (2023). Fenomena Judi Online di Kalangan Remaja: Studi Kasus di Kota X. Jurnal Psikologi dan Pendidikan, 10(2), 45–60.
Shabur, M., Marnelly, & Resdati, Y. (2022). Motivasi dan Dampak Perjudian Bola Online pada Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Psikologi dan Konseling, 4(2), 80–95.
Wicaksono, A., & Harahap, D. (2021). Peran Teknologi dalam Penyebaran Judi Online di Indonesia. Jurnal Teknologi dan Masyarakat, 8(4), 135–147.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jeta Amina Siahaan, Sani Susanti, Sitti Subaedah, Rachel Nadia Banjarnahor, Adinda Anggreini Sinuhaji, Tari Patunisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.