PARADIGMA KONFLIK SOSIAL MARXISME: KAJIAN PLURALISME AGAMA DALAM KITAB SUCI ISLAM DAN BUDDHA

Authors

  • Nur Hikmah Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Keywords:

Konflik Sosial Marxisme, Pluralisme, Buddha

Abstract

Penelitian ini menganalisis nilai-nilai pluralisme dalam agama Islam dan Buddha, terfokus pada QS. Ar-Ruum [30]: 22 dengan Snp 3.9 Vasettha: 608 dan QS. Ar-Ruum [30]: 21 dengan Snp 1.8 Metta Sutta: 149. Tujuan dari penelitian ini adalag memahami bagaimana kedua agam memandang keberagaman (pluralisme) dapat berkontribusi dalam membangun masyarakat yang harmonis. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif, penelitian ini menemukan bahwa baik Islam maupun Buddha mengajarkan nilai-nilai toleransi, saling menghormati, dan kasih sayang universial. Namun dalam praktiknya nilai- nilai ini sering diabaikan atau diinterpretasikan secara sempit sehingga memicu konflik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa teori konflik Karl Marx membuktikan ajaran tentang pluralisme dalam kedua agama dapat berfungsi sebagai alat untuk mengendalikan konflik sosial yang terjadi dalam struktur kehidupan masyarakat yang multikultural.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amani, Nisriina, Rika Yua Prasetya, Aulia Hayati Rahman, dan Adelia Elmira. 2024. “Dinamika Pluralisme Agama dalam Masyarakat Kontemporer.” RELIGI: Jurnal Studi Agama-Agama 20 (01).

Amin, A. Nurtamim, dan M. Erihadiana. 2022. “Pendidikan Multikultural dalam Perspektif QS. Ar Rum Ayat 22.” JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 5 (3): 895–900. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i3.511.

Arianto, Josep. 2024. “PERDAMAIAN DI TENGAH PLURALITAS AGAMA DI INDONESIA (Tinjauan Filsafat Perdamaian Eric Weil)).” Aggiornamento: Jurnal Filsafat Teologi Kontekstual 4 (2).

Armayanto, Harda. 2024. “Membangun Kerukunan dalam Bingkai Pluralisme Agama: Analisis Gagasan Pemikir Muslim Kontemporer.” Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI) 5 (1): 48–73. https://doi.org/10.22373/jsai.v5i1.4254.

Fadillah, Nadhifa Ahdi. 2023. “Memahami Teori Sosial Karl Marx: Kelas, Konflik, dan Perubahan.” Nusantara: Jurnal Pendidikan, Seni, Sains dan Sosial Humaniora 1 (2).

Fadillah, Rizky Rahman, Dhiou Budi Alfarizy, dan Arya Rafaendra. 2024. “Agama dan Era Digital: Tantangan dan Peluang dalam Mempertahankan Nilai-Nilai Keagamaan.” 3.

Fadlilah, Alfan Zamzami, dan Ali Abdur Rohman. 2024. “Konsep Pluralisme Agama Dalam Al-Qur’an: Studi Komparatif Tafsir Fi Zilal Al- Qur’an dan Tafsir Al-Mishbah.” At-Taisir: Journal of Indonesian Tafsir Studies 05 (1).

Hamdi, Zahratunnisa. 2020. “Pluralisme Sosial Keagamaan Menuju Karakter Bangsa Yang Shalih.” SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i 7 (12). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i12.17988.

Hidir, Achmad, dan Rahman Malik. 2024. Teori Sosiologi Modern. Sumatera Barat: Tri Edukasi Ilmiah.

Mahroof, S. Rifa, dan Ahamed Sarjoon Razick. 2023. “Misconceptions in The Sinhala Buddhist-Muslim Conflict in Sri Lanka: A New Perspective on Ethnic Conflict In Post-Colonial Era.” Esensia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin 24 (2). https://doi.org/10.14421/esensia.v23i2.3142.

Maulidia, Hanifa. 2019. “Relasi Agama dan Masyarakat dalam Perspektif Emile Durkheim dan Karl Marx.” Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi) 13 (2): 183–200. https://doi.org/10.24815/jsu.v13i2.17506.

Ningrum, Khofifah Sekar. 2024. “Konflik Etno Religius Di Myanmar: Kekerasan Dan Penguasaan Masal Terhadap Komunitas Rohingya.” Capitalis: Journal of Social Sciences 2 (2). https://capitalis.joln.org/index.php/home/article/view/42.

Prathama, Pandu Aditya, dan Muhammad Zaki Mahadwistha. 2024. “Studi Fenomenologi : Konsep Cinta Dan Kasih Sayang Dalam Islam.” IHSANIKA : Jurnal Pendidikan Agama Islam 2 (3). https://doi.org/10.59841/ihsanika.v2i3.1456.

Rahmadi. 2011. Pengantar Metode Penelitian. Banjarmasin: Antasari Press.

Ramadhan, Muhammad Akmal, Haifa Aziza, dan Muning. 2023. “Moderasi Beragama Dalam Keberagaman di Indonesia.” Jurnal Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya 1 (6).

Selwen, Panir, dan Winja Kumari. 2024. “Transformasi Pluralisme Dalam Agama Buddha: Buddhayana Sebagai Bhinneka Tunggal Ika.” Kamaya: Jurnal Ilmu Agama 7 (2). https://doi.org/10.37329/kamaya.v7i2.3254.

Untung, Syamsul Hadi, Abdullah Muslich Rizal Maulana, Sitti Amalia Musdalifah, Inayatullah Inayatullah, Lu’lu Aniatuzzahro, dan Nur Azizah Jamilah. 2022. “Relevansi Metta Karuna dan Implementasinya dalam Yayasan Buddha Tzu Chi.” Titian: Jurnal Ilmu Humaniora 6 (2). https://doi.org/10.22437/titian.v6i2.23026.

Yasin, Agus, dan Muhammad Iksan Rahmadian. 2024. “Strategi Pendidikan Agama Islam dalam Menghadapi Tantangan Pluralisme Agama di Masyarakat Multikultural.” Aksiologi : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial 5 (1). https://doi.org/10.47134/aksiologi.v5i1.208.

Zain Yatsir, Ahmad, Ike Desi Florina, dan Sarwo Edy. 2024. “Representasi Pluralisme Agama (Analisis Semiotika Dalam Film Bajrangi Bhaijaan).” Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development 6 (5): 2061–70. https://doi.org/10.38035/rrj.v6i5.1026.

Zulkarnain. 2020. “Pengaruh Fanatisme Keagamaan terhadap Perilaku Sosial.” KONTEKSTUALITA: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 35 (01). https://doi.org/10.30631/35.01.25-38.

Downloads

Published

2025-01-09

How to Cite

PARADIGMA KONFLIK SOSIAL MARXISME: KAJIAN PLURALISME AGAMA DALAM KITAB SUCI ISLAM DAN BUDDHA. (2025). Jurnal Intelek Insan Cendikia, 2(1), 460-467. https://jicnusantara.com/index.php/jiic/article/view/2198