Analisis Kesesuaian Struktur dan Materi dalam Modul Ajar Bahasa Jerman Fase F terhadap Pembelajaran Kasus Nominativ dan Akkusativ
Keywords:
Modul ajar, Bahasa Jerman, Nominativ-AkkusativAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesesuaian struktur serta materi dalam Modul Ajar Bahasa Jerman Fase F terhadap proses pembelajaran kasus Nominativ dan Akkusativ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif, di mana isi modul dievaluasi berdasarkan pemenuhan tujuan pembelajaran, metode yang diterapkan, dan kelengkapan materi gramatikal yang mencakup Nominativ dan Akkusativ. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa modul telah mengimplementasikan model pembelajaran berbasis masalah (Problem-Based Learning) dan metode diskusi yang mendorong partisipasi aktif peserta didik. Di samping itu, materi yang disajikan telah mencakup penjelasan teori dan contoh penerapan Nominativ serta Akkusativ dalam konteks kalimat. Namun, terdapat beberapa elemen yang dapat diperbaiki, seperti penambahan variasi latihan yang lebih kontekstual serta pemanfaatan media interaktif untuk memperkuat pemahaman siswa. Dengan demikian, modul ini cukup relevan untuk mendukung pembelajaran kasus Nominativ dan Akkusativ, namun masih memerlukan pengembangan lebih lanjut untuk meningkatkan efektivitasnya dalam pembelajaran Bahasa Jerman.
Downloads
References
Albiana, U., & Samsul, S. I. (2022). Penggunaan Educandy Untuk Pembelajaran Kosakata Dalam Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Siswa SMA Kelas XII. Laterne, 11(02), 282-293.
Hutagalung, S. M., Doli, J. R., Pasaribu, R. R. A., & Putri, R. M. PENERAPAN PENILAIAN HASIL BELAJAR BERDASARKAN KURIKULUM 2013 DI MAN 2 MODEL MEDAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN KELAS XI TAHUN AJARAN.
Hutagalung, S. M., Manurung, D., & Siallagan, T. K. (2021). Penerapan Penilaian Hasil Belajar Berdasarkan Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan, 27(1), 16-23
Indriwardhani, S. P., & Amirah, R. F. (2024). Analisis Buku Ajar Beste Freunde Deutsch für Jugendliche A2. 1 Berdasarkan Teori OTT. Singular: Journal of Pedagogical Language, Literature, and Cultural Studies, 1(3), 142-158.
Koesnadi, L. P., & Astuti, R. (2024). Analisis Kesesuaian dan Kelengkapan Modul Ajar terhadap Standar Kompetensi Microteaching. Journal of Education Research, 5(4), 5479-5487.
Murad, D. B. S., Azizah, L., & Mannahali, M. (2021). Analisis kesalahan sintaksis pada karangan deskripsi Bahasa Jerman. INTERFERENCE Journal of Language, Literature, and Linguistics, 2(2), 106-116.
Prabowo, T. A. (2023). Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Physich Education Technologi (PhET) Terhadap Kemampuan Berfikir Kritis Siswa MTs (Doctoral dissertation, IAIN KUDUS).
Ramadhanty, P. G., Ikrarini, E. O., & Astuty, S. (2024, September). Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII di SMPN 8 Yogyakarta Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROFESI GURU (Vol. 3, No. 1, pp. 1378-1384).
Salsabilla, I. I., Jannah, E., & Juanda, J. (2023). Analisis modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Jurnal Literasi Dan Pembelajaran Indonesia, 3(1), 33-41.
Sitanggang, S. M., Fatimah, S., & Saud, S. (2018). Analisis Kesalahan Dalam Menggunakan Possesivepronomen Bahasa Jerman. Eralingua: Jurnal Pendidikan Bahasa Asing dan Sastra, 2(1), 28-34.
Zahiroh, U., Elina, M., Ridiawati, P., & Fildini, A. (2025). Penggunaan Model Pembelajaran Pbl (Problem Based Learning) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswapada Mata Pelajaran Ski Materi Strategi Dakwahrasulullah Saw Di Madinah. Inspire: Innovation and Sustainability in Pedagogical Research and Education, 1(1), 81-95.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Devi Triana Purba, Nazmi Atika Hasibuan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.