PERBEDAAN STUDI KELAYAKAN BISNIS SYARIAH DAN KONVENSIONAL
Keywords:
Studi Kelayakan Bisnis, Syariah, KonvensionalAbstract
Studi kelayakan syariah dan konvensional berbeda dalam prinsip penilaian. Syariah menggabungkan aspek finansial (NPV, profitabilitas) dengan prinsip Islam (larangan riba, gharar), sementara konvensional hanya berfokus pada keuntungan dan risiko ekonomi. Perbedaan utama terletak pada kerangka nilai dan kepatuhan syariah. Pemahaman ini penting bagi investor dalam memilih analisis yang sesuai.
Downloads
References
Husnan, S., & Suwarsono. (2018). Studi Kelayakan Proyek. UPP STIM YKPN.
Antonio, M. S. (2021). Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik. Gema Insani.
Brigham, E. F., & Ehrhardt, M. C. (2016). Financial Management: Theory & Practice. Cengage Learning.
Ross, S. A., Westerfield, R. W., & Jaffe, J. (2018). Corporate Finance. McGraw-Hill.
Agustin, Hamdi. 2017. Studi Kelayakan
Bisnis Syariah. Edisi 1. Cetak 1. Rajawali Pers. Depok.
Idris, Syam Maulana. 2015. Analisis
Kelayakan Pembiayaan Mikro pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah AlSalam). Skripsi, Fakultas Syariah dan Hukum-UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nur Aina, Nur Allifah, Reno Kurniawan, Dila Lusiana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.