Pembelajaran PKn Berbasis Kearifan Lokal melalui Metode Discovery Learning untuk Menanamkan Nilai Kebhinekaan di Sekolah Dasar
Keywords:
pembelajaran PKn, kearifan lokal, discovery learningAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pembelajaran PKn berbasis kearifan lokal melalui metode discovery learning dalam menanamkan nilai kebhinekaan pada siswa sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi langsung. Subjek penelitian adalah Bapak Abdul Malik, S.Pd., guru kelas V SD Negeri 1 Kalimiring yang telah berpengalaman mengintegrasikan kearifan lokal dalam pembelajaran PKn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PKn berbasis kearifan lokal melalui metode discovery learning efektif dalam menanamkan nilai kebhinekaan pada siswa. Integrasi kearifan lokal seperti rembug kampung, gotong royong, dan tata krama tradisional memberikan konteks yang bermakna bagi siswa untuk memahami nilai-nilai kebhinekaan. Metode discovery learning memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi dan menemukan sendiri konsep-konsep kebhinekaan melalui pengalaman langsung. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa siswa menunjukkan antusiasme tinggi dan pemahaman yang lebih mendalam ketika pembelajaran dikaitkan dengan budaya lokal mereka.
References
Ausubel, D. P. (2000). *The acquisition and retention of knowledge: A cognitive view*. Kluwer Academic Publishers.
Banks, J. A. (2019). *An introduction to multicultural education* (6th ed.). Pearson.
Braun, V., & Clarke, V. (2019). Reflecting on reflexive thematic analysis. *Qualitative Research in Sport, Exercise and Health*, 11(4), 589-597.
Bruner, J. S. (1961). The act of discovery. *Harvard Educational Review*, 31(1), 21-32.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). *Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches* (4th ed.). SAGE Publications.
Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. (2018). *The SAGE handbook of qualitative research* (5th ed.). SAGE Publications.
Freire, P. (2018). *Pedagogy of the oppressed* (50th anniversary ed.). Bloomsbury Academic.
Komalasari, K., & Rahmat, R. (2019). Living values based interactive multimedia in civic education learning. *International Journal of Instruction*, 12(1), 113-126.
Kohlberg, L. (1984). *The psychology of moral development: The nature and validity of moral stages*. Harper & Row.
Parmin, Sajidan, Ashadi, & Sutikno. (2016). Skill of prospective teacher in integrating the concept of science with local wisdom model. *Jurnal Pendidikan IPA Indonesia*, 5(1), 120-126.
Rahmat, R., & Komalasari, K. (2020). Developing civic education learning model based on local wisdom for strengthening student character. *Journal of Social Studies Education Research*, 11(2), 82-106.
Sudarmiani, S. (2019). Implementasi pembelajaran berbasis kearifan lokal untuk pembentukan karakter siswa sekolah dasar. *Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar*, 6(2), 155-170.
Suryadi, A. (2020). *Pendidikan multikultural: Konsep dan implementasi dalam pembelajaran*. Alfabeta.
Tilaar, H. A. R. (2019). *Multikulturalisme: Tantangan-tantangan global masa depan dalam transformasi pendidikan nasional*. Grasindo.
Vygotsky, L. S. (1978). *Mind in society: The development of higher psychological processes*. Harvard University Press.
Wagiran, W. (2018). Pengembangan karakter berbasis kearifan lokal hamemayu hayuning bawana. *Jurnal Pendidikan Karakter*, 2(3), 329-339.
Winataputra, U. S. (2020). *Pendidikan kewarganegaraan dalam perspektif pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa*. Widya Aksara Press.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Arifah Arrizkiah, Nazwa Asyifa, Kholifatun Nisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.