Pengaruh Inflasi dan Nilai Tukar Rupiah terhadap Return Saham: Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur Sektor Otomotif yang Terdaftar di BEI 2020–2024

Authors

  • Agi Prayogo Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pasir Pengaraian
  • Arfianti Novita Anwar Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pasir Pengaraian
  • Seprini Seprini Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pasir Pengaraian

Keywords:

Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, Return Saham

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel makroekonomi, yaitu inflasi dan nilai tukar Rupiah, terhadap return saham pada perusahaan manufaktur sektor otomotif. Latar belakang penelitian ini adalah adanya sensitivitas kinerja sektor otomotif terhadap kondisi ekonomi eksternal yang dapat mempengaruhi keputusan investasi di pasar modal. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linear berganda. Sampel penelitian terdiri dari 9 perusahaan manufaktur sektor otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2020–2024, dengan menggunakan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik secara parsial maupun simultan, inflasi dan nilai tukar Rupiah tidak memiliki pengaruh yang signifikan secara statistik terhadap return saham. Nilai koefisien determinasi (Adjusted R²) yang diperoleh hanya sebesar 1,9%, mengindikasikan bahwa kedua variabel independen tersebut hanya mampu menjelaskan sebagian kecil dari variasi return saham. Kesimpulannya adalah bahwa inflasi dan nilai tukar Rupiah bukanlah faktor penentu utama yang mempengaruhi return saham pada perusahaan otomotif selama periode penelitian, dan faktor-faktor lain di luar model memiliki pengaruh yang lebih dominan.

References

Aramita, F. (2022). Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi. Jasmien, 02, 1–6.

Fama, E. F. (1970). Efficient Capital Markets: A Review of Theory and Empirical Work. The Journal of Finance, 25(2), 383-417.

Herlambang, G., Titisari, K. H., & Fadjrih, N. A. (2022). Pengaruh Fundamental Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Terhadap Return Saham. Snhrp, 529–542.

Maisy, S., Ilham, R. N., & Putra, D. A. (2022). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Return Saham. National Multidisciplinary Sciences, 1(5), 650–655. https://doi.org/10.32528/nms.v1i5.217

Maulita, D., & Ansofino, A. (2018). Pengaruh Return On Investment (ROI) dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Return Saham Syariah. Jurnal Manajemen, 8(1), 10–19.

Novita Ovianti, Yansen, E. dan A. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Return Saham Investor Pada Perusahaan Sub Sektor Semen Yang Terdaftar. Jurnal Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung, 2.

Pangestu, A., & Semarang, U. N. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Investasi Generasi Milenial di Kota Semarang. E-Bisnis : Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis, 15(2), 212–220. https://doi.org/10.51903/e-bisnis.v15i2.671

Safitri, D., Haryadi, H., & Butar, S. S. B. (2025). Apakah Ekspor , dan Inflasi Mempengaruhi Nilai Tukar Rupiah di Indonesia? Jurnal Pendidikan Tambusai, 9, 5861–5868.

Saputri, D. (2023). Pengaruh Biaya Bahan Baku, Tenaga Kerja Langsung dan Overhead Pabrik terhadap Harga Pokok Produksi dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderasi Pada Perusahaan Sektor Kosmetik Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2021.

Sipahutar, R., Simatupang, A. L., & Nasution, I. A. (2023). Dampak Covid-19 Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Otomotif Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Inspirasi & Strategi (INSPIRAT): Jurnal Kebijakan Publik & Bisnis, 14(01), 34–41.

Downloads

Published

2025-08-24