PENGARUH PERILAKU KERJA KERAS GURU TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN DI SDN 22 LUBUK MINTURUN
Keywords:
dedikasi guru, etos kerja, kualitas pembelajaranAbstract
Kualitas pendidikan di sekolah dasar sangat dipengaruhi oleh etos kerja dan dedikasi guru. Penelitian ini mengkaji pengaruh perilaku kerja keras guru terhadap kualitas pembelajaran di SDN 22 Lubuk Minturun, Kota Padang, Sumatera Barat. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey, data dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara dengan guru dan kepala sekolah, serta analisis dokumen berupa rencana pelaksanaan pembelajaran dan catatan hasil belajar siswa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa komitmen dan profesionalisme guru yang tercermin dalam persiapan pembelajaran yang matang, metode pembelajaran yang inovatif, manajemen waktu yang disiplin, dukungan individual kepada siswa, evaluasi berkelanjutan, dan partisipasi aktif dalam pengembangan professional secara signifikan meningkatkan kualitas pembelajaran. Guru dengan etos kerja yang tinggi mampu menciptakan lingkungan belajar yang terstruktur, bermakna, dan menarik sehingga meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa. Namun demikian, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan seperti beban administrasi dan keterbatasan fasilitas sekolah yang menghambat optimalnya dedikasi guru. Secara keseluruhan, hasil penelitian menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah, pimpinan sekolah, orang tua, dan masyarakat untuk memperkuat dan mempertahankan etos kerja guru. Penelitian ini menyimpulkan bahwa investasi pada kualitas dan kesejahteraan guru merupakan strategi jangka panjang untuk meningkatkan hasil belajar dan membentuk generasi masa depan yang kompeten
References
Bator, R. J., Bryan, A. D., & Schultz, P. W. (2011). Who gives a hoot?: Intercept surveys of litterers and disposers. Environment and Behavior, 43(3), 295–315. https://doi.org/10.1177/0013916509356884
Fitriani, R. (2020). Pengaruh etos kerja guru terhadap kualitas pembelajaran di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(2), 112–123.
Hasibuan, M. S. P. (2019). Manajemen sumber daya manusia. Bumi Aksara.
Hidayati, S. N. (2016). Pengaruh pendekatan keras dan lunak pemimpin organisasi terhadap kepuasan kerja dan potensi mogok kerja karyawan. Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, dan Entrepreneurship, 5(2), 57–66. http://dx.doi.org/10.30588/SOSHUMDIK.v5i2.164
Mulyasa, E. (2017). Pengembangan dan implementasi kurikulum 2013. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Risdwiyanto, A., & Kurniyati, Y. (2015). Strategi pemasaran perguruan tinggi swasta di Kabupaten Sleman Yogyakarta berbasis rangsangan pemasaran. Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, dan Entrepreneurship, 5(1), 1–23. http://dx.doi.org/10.30588/SOSHUMDIK.v5i1.142
Robbins, S. P. (2017). Organizational behavior (17th ed.). New Jersey: Pearson Education.
Sardiman, A. M. (2018). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Sinambela, L. P. (2020). Kinerja guru dan kualitas pembelajaran. Bumi Aksara.
Sudjana, N. (2016). Penilaian hasil proses belajar mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sudjana, N. (2019). Penilaian hasil proses belajar mengajar. Remaja Rosdakarya.
Supardi. (2014). Kinerja guru. RajaGrafindo Persada.
Uno, H. B. (2016). Teori motivasi dan pengukurannya: Analisis di bidang pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nadia Safitri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










