KEARIFAN LOKAL SEBAGAI DASAR PEMBENTUKAN NILAI KARAKTER DALAM LEGENDA DANAU TOBA
Keywords:
Legenda, Cerita Rakyat Nusantara, Pendidikan KarakterAbstract
Legenda sebagai bagian dari sastra lisan Nusantara, memiliki kekuatan besar untuk berfungsi sebagai alat untuk membangun karakter. Namun, legenda, seperti Legenda Danau Toba, tidak ideal untuk digunakan dalam pembelajaran. Ini terutama berlaku untuk pemahaman makna simbolik dan nilai budaya yang tersirat. Studi ini menyelidiki representasi kearifan lokal dan nilai karakter dalam Legenda Danau Toba, yang disiarkan melalui media YouTube. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dan pengumpulan data dilakukan melalui kegiatan menonton tiga video legenda Danau Toba. Kemudian, teori semiotika dan kajian nilai karakter digunakan untuk menganalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa legenda ini mengandung nilai-nilai penting seperti kejujuran, tanggung jawab, kerja keras, empati, dan kesetiaan. Nilai-nilai ini tercermin dalam alur cerita, karakter, dan simbolisme lokal seperti alam, keluarga, dan struktur sosial Batak. Selain itu, meskipun bahasa telah disederhanakan dan kosa kata etnik berkurang, digitalisasi legenda di YouTube tetap mempertahankan beberapa aspek budaya lokal. Studi ini menunjukkan bahwa legenda Danau Toba dapat digunakan sebagai pelajaran untuk meningkatkan karakter siswa di sekolah dasar dan sebagai cara untuk melestarikan budaya lokal di era modern
References
Bascom, W. (1965). Four Functions of Folklore. The Journal of American Folklore, 78(309), 333–349.
Damayanti, R. (2020). Kumpulan Legenda Nusantara. Jakarta: Pustaka Citra Indonesia.
Damayanti, R. (2021). Pemanfaatan Cerita Rakyat sebagai Media Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah Dasar. Jurnal Metalingua, 9(1), 55–67.
Danandjaja, J. (2002). Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan Lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama.
Danandjaja, J. (2002). Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan Lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama.
Ginting, E. & Manurung, T. (2020). Representasi nilai budaya Batak Toba dalam cerita rakyat Danau Toba. Jurnal Bahasa dan Sastra, 8(2), 121–132.
Hutabarat, M. (2020). Kearifan Lokal Batak Toba dalam Cerita Rakyat sebagai Penguat Identitas Budaya. Jurnal Humaniora Nusantara, 4(1), 20–31.
Lubis, R., & Sitompul, F. (2021). Penggunaan media YouTube berbasis folklore dalam pembelajaran membaca pemahaman di SD. Jurnal Pendidikan Dasar, 9(3), 210–221.
Nurgiyantoro, B. (2018). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Pangestu, L. (2020). Analisis nilai moral dalam cerita rakyat Indonesia dan implikasinya untuk pendidikan karakter. Jurnal Edukasi dan Humaniora, 6(2), 85–96.
Rachmawati, D. (2019). Nilai-nilai karakter dalam cerita rakyat Sumatra sebagai basis pendidikan berbasis kearifan lokal. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 14(2), 112–120.
Rahma, A. (2022). Cerita rakyat digital sebagai media pembelajaran karakter di sekolah dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan Indonesia, 10(1), 55–68.
Sari, M. & Ningsih, A. (2022). Internalisasi Nilai Budaya melalui Cerita Rakyat dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 5(1), 33–42.
Sari, M. (2021). Nilai-Nilai Karakter dalam Legenda Nusantara dan Implementasinya dalam Pembelajaran. Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra, 7(3), 210–222.
Sibarani, R. (2018). Local Wisdom and Cultural Values in Batak Toba Society. International Journal of Social Sciences, 3(2), 45–57.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nabila Cahyani, Noviana Barus, Natachya S.W Simamora

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










