JUMLAH ISAPAN ASI PADA RADA’AH
Keywords:
Rada’ah, Mahram, ASIAbstract
Makalah ini membahas mengenai jumlah isapan ASI dalam konteks rada’ah menurut perspektif Islam. Pemberian ASI memiliki nilai penting baik dari segi kesehatan maupun ajaran agama. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT menekankan kewajiban ibu untuk menyusui anaknya selama dua tahun penuh. Namun, terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai batasan jumlah isapan yang dapat menyebabkan terjadinya hukum mahram. Makalah ini menguraikan definisi rada’ah, pandangan Imam Malik, pendapat jumhur ulama, serta penyebab terjadinya khilaf. Dengan memahami konsep ini, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya pemberian ASI dan implikasi hukumnya dalam kehidupan sehari-hari
Downloads
References
Abdurrahman bin Muhammad bin Husain bin ‘Umar Ba’lawiy, Bughyat al-Mustarsyidîn, hlm. 244.
Ahmad al-Syarbâshiy, Yas`alûnaka fiy al-Dîn wa al-Hayât, Jilid V, [Beirut: Dar al-Jayl, 1980], hlm. 128
Chuzaimah, T. Yanggo dan Hafidz Ansori AZ, Problematika Hukum Islam Kontemporer, Buku I, Jakarta: LSIKA, 2002, h. 41
Ibn al-Rusyd al-Qurthubiy al-Andalusiy, Bidâyat al-Mujtahid wa Nihâyat al-Muqtashid, Juz I, hlm. 27.
Ibnuj Rusyd,Bidayah al Mujtahid Wa Nihayah al Muqtasid, h.31
Muslim Al Hajjaj bin muslim bin Kausyaz al Qusyairi an Naisaburi, hadits No.2628, Shahih Muslim, dalam Apk Girga Esuite.
Sayyid Sabiq, Fikih Sunah, h. 68
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fikri Ramadhan Munthe, Ibnu Ihsan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.