Pengaruh Perubahan Musim Terhadap Dinamika Hasil Panen Tanaman Biofarmaka (Jahe, Kunyit, Lengkuas, Dan Kencur) Di Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang
Keywords:
Biofarmaka, perubahan musim, hasil panenAbstract
Penelitian ini menganalisis pengaruh perubahan musim terhadap hasil panen tanaman biofarmaka (jahe, kunyit, lengkuas, dan kencur) di Kecamatan Batang Kuis. Menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang didukung data kualitatif dari survei 29 petani serta data BPS, hasil penelitian menunjukkan bahwa periode 2020–2023 mengalami penurunan luas lahan dan fluktuasi produksi yang dipengaruhi oleh curah hujan tidak stabil, perubahan musim, kekeringan, dan genangan air. Faktor sosial ekonomi seperti kualitas bibit, biaya produksi tinggi, serta serangan hama turut menjadi penghambat. Adapun faktor pendorong produktivitas meliputi kondisi tanah subur, curah hujan stabil, dan akses irigasi yang baik. Temuan ini menunjukkan perlunya peningkatan teknologi budidaya dan strategi adaptasi petani terhadap perubahan iklim untuk menjaga stabilitas produksi biofarmaka.
References
Agustina, L., & Mulyani, S. (2020). Pengaruh kualitas tanah dan pengelolaan lahan terhadap produktivitas tanaman rimpang. Jurnal Agroteknologi Indonesia, 5(2), 112–120.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. (2021). Data Curah Hujan dan Suhu Udara di Wilayah Sumatera Utara. Jakarta: BMKG.
Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik Hortikultura Indonesia: Produksi dan Produktivitas Tanaman Biofarmaka Tahun 2020–2021. Jakarta: BPS.
Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balitbangtan). (2019). Pedoman Budidaya Tanaman Biofarmaka Unggulan Indonesia. Bogor: Kementerian Pertanian.
Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (2021). Teknologi Budidaya Tanaman Obat dan Aromatik. Jakarta: Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
BMKG. (2023). Laporan Tahunan Perubahan Iklim dan Pola Musim di Wilayah Sumatera Utara Tahun 2023. Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
Dewi, R. (2018). Potensi Ekonomi Tanaman Biofarmaka di Indonesia. Jurnal Pertanian Tropis, 6(2), 45–54.
Dinas Pertanian Kabupaten Deli Serdang. (2024). Data Produksi dan Luas Panen Tanaman Biofarmaka di Kecamatan Batang Kuis. Deli Serdang: Dinas Pertanian.
Ellis, F. (1993). Peasant Economics: Farm Households and Agrarian Development. Cambridge:
Cambridge University Press.
Haryanto, A., & Putri, D. R. (2021). Analisis faktor iklim terhadap hasil panen tanaman biofarmaka di Indonesia. Jurnal Pertanian Tropika, 9(1), 18–27.
Hidayat, R. (2020). Dampak Penyakit Layu dan Busuk Rimpang terhadap Produksi Jahe di Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Agrohorti, 9(1), 15–26.
Hidayat, R. (2021). Variabilitas Musim dan Produksi Tanaman Rimpang di Jawa Tengah. Jurnal Agroklimat, 13(2), 57–69.
Ningsih, R., Lubis, Z., & Fahmi, M. (2022). Pengaruh curah hujan dan kondisi tanah terhadap produktivitas tanaman kunyit. Jurnal Budidaya Pertanian, 8(1), 33–42
Puspitasari, D. (2022). Strategi Adaptasi Petani Biofarmaka terhadap Perubahan Iklim di Indonesia. Jurnal Ketahanan Pertanian, 10(1), 25–38.
Rahmawati, L. (2020). Pengaruh Kelembapan Tanah terhadap Pertumbuhan Rimpang Tanaman Jahe Merah. Jurnal Agron, 14(2), 88–97.
Rivaldi, Y., & Hutabarat, M. (2021). Faktor pendukung dan penghambat produksi tanaman biofarmaka di tingkat petani. Jurnal Agrihumaniora, 13(2), 75–84.
Siregar, E., & Nasution, A. (2023). Analisis keberlanjutan produksi tanaman biofarmaka di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Ilmu Pertanian Sumatera, 4(1), 21–30.
Soekartawi. (1993). Teori Ekonomi Produksi dengan Pokok Bahasan Analisis Cobb-Douglas. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Suryanto, A. (2018). Dinamika Produksi Jahe dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya di Kabupaten Tanggamus. Jurnal Agroekonomi Tropika, 5(2), 67–79.
Sutanto, R. (2017). Pengelolaan Tanah dan Air untuk Tanaman Rimpang di Daerah Tropika.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Angraini Oktavia Hutapea, Windiarni Eveline Bate’e, Risky Ansipar Hutapea, Aldi Winata Tumanggor, Sahala Fransiskus Marbun

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










