PEMETAAN PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN KOTA MEDAN TAHUN 2014 – 2024
Keywords:
Perubahan penggunaan lahan, Kota Medan, SIGAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dinamika perubahan penggunaan lahan di Kota Medan selama periode 2014–2024 dengan memanfaatkan citra satelit multitemporal serta analisis Sistem Informasi Geografis (SIG). Pengolahan data dilakukan melalui tahap klasifikasi penutup lahan dan analisis spasial untuk menampilkan kondisi penggunaan lahan pada tahun 2014 dan 2024 serta mengidentifikasi arah dan besaran perubahan yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang menonjol pada area terbangun, khususnya permukiman dan pusat aktivitas kota, yang mengalami ekspansi menuju kawasan pinggiran. Di sisi lain, area vegetasi dan persawahan menunjukkan penurunan cukup signifikan yang dipengaruhi oleh proses urbanisasi dan perluasan fisik kota. Perubahan tersebut membawa dampak lingkungan yang terlihat jelas, di antaranya peningkatan suhu wilayah perkotaan, berkurangnya ruang terbuka hijau, serta meningkatnya tekanan terhadap daya dukung lingkungan. Temuan ini menegaskan perlunya pengendalian pemanfaatan ruang dan penerapan strategi pembangunan berkelanjutan agar perkembangan Kota Medan tidak memberikan dampak negatif terhadap kualitas lingkungan dan keseimbangan ekologi kawasan
References
Adhiatma, R., Widiatmaka, & Lubis, D. P. (2020). Analisis perubahan penggunaan lahan dan prediksi perubahan penggunaan lahan di Kabupaten Deli Serdang menggunakan model Cellular Automata–Markov. Jurnal Tanah dan Lingkungan, 22(2), 81–90.
Burrough, P. A., & McDonnell, R. A. (1998). Principles of geographical information systems. Oxford University Press..
Lillesand, T., Kiefer, R. W., & Chipman, J. (2015). Remote sensing and image interpretation (7th ed.). Wiley. Lumbantoruan, W. (2017). Studi perkembangan Kota Medan menggunakan data penginderaan jauh dan SIG. Jurnal Geografi, 9(1), 32 40.
Matondang, M. F. G., Harefa, M. S., Damanik, M. R. S., & Putra, M. (2023). Pemetaan prediksi perkembangan lahan terbangun Kota Medan dengan model cellular automata. Jurnal Sains Riset, 13(2), 115–123
Northam, R. M. (1979). Urban geography. John Wiley & Sons.
Nuel, D., Waruwu, F. S., Sihombing, M., Adeline, S., & Yuniastuti, A. (2022). Identifikasi perubahan penggunaan lahan menggunakan citra Sentinel-2 di Kecamatan Percut Sei Tuan. Jurnal Geografi, 14(1), 45–54.
Pisyam, V. (2024). Analisis perubahan tutupan lahan dan pengaruhnya terhadap suhu permukaan di Kota Medan menggunakan citra Landsat 8–9. Jurnal Penginderaan Jauh Indonesia, 6(1), 22–35.
Pratono, R. A., Milanie, F., & Sugiarto, S. (2024). Analisis perubahan penggunaan lahan di Kecamatan Medan Marelan menggunakan citra satelit multitemporal. Jurnal Geosains dan Remote Sensing, 3(2), 101–112.
Satterthwaite, D. (2007). The transition to a predominantly urban world and its underpinnings. UNFPA.
Seto, K. C., Fragkias, M., Güneralp, B., & Reilly, M. (2011). A meta-analysis of global urban land expansion. PLoS ONE, 6(8), e23777.
Sipayung, M. C., Sudarsono, B., & Awaluddin, M. (2020). Analisis perubahan lahan untuk melihat arah perkembangan wilayah menggunakan SIG (Studi kasus Kota Medan). Jurnal Geodesi Undip, 9(2), 1–12.
Tampubolon, B., & Yanti, R. (2015). Identifikasi lahan kritis menggunakan citra Landsat di Kota Medan dan sekitarnya. Jurnal Hidrosfer Indonesia, 10(1), 55–64.
UN-Habitat. (2010). The state of the world’s cities 2010/2011: Bridging the urban divide. Earthscan.
Zaitunah, A., Samsuri, S., Mandalahi, M., & Syaufina, L. (2022). Analisis perubahan tutupan lahan di Kota Medan menggunakan citra satelit Landsat. Jurnal Ilmu Lingkungan, 20(3), 472–485
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sahala Fransiskus Marbun, Kalsa Sijabat, Anggita lydia Sirait, Nilfais Laia, Anggun Citra Sari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










