ANALISIS KONDISI VEGETASI MANGROVE SEBAGAI UPAYA MITIGASI ABRASI DI PANTAI MANGROVE KAMPUNG NIPAH, DESA SEI NAGALAWAN
Keywords:
Mangrove, Abrasi Pantai, Kampung NipahAbstract
Vegetasi mangrove memiliki peran penting dalam melindungi pesisir dari abrasi melalui kemampuan akar dalam menahan sedimen dan meredam energi gelombang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi vegetasi mangrove serta efektivitasnya dalam mencegah abrasi di Pantai Mangrove Kampung Nipah, Desa Sei Nagalawan, Kabupaten Serdang Bedagai. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan terhadap morfologi vegetasi daun, batang, dan akar serta interpretasi citra satelit Google Earth tahun 2021 dan 2022 untuk melihat perubahan tutupan mangrove. Hasil penelitian menunjukkan bahwa vegetasi mangrove berada dalam kondisi cukup baik, ditandai dengan daun hijau tebal, batang kokoh, dan akar tunjang yang masih berfungsi optimal. Namun, beberapa bagian area menunjukkan akar menggantung dan adanya sampah anorganik, yang mengindikasikan tekanan lingkungan dan potensi penurunan fungsi ekologis. Analisis citra satelit memperlihatkan adanya peningkatan tutupan vegetasi, meskipun kondisi lapangan menegaskan bahwa kesehatan vegetasi lebih berpengaruh terhadap stabilitas pesisir dibandingkan luas tutupan semata. Secara keseluruhan, mangrove di Kampung Nipah masih berperan penting dalam mitigasi abrasi, namun diperlukan upaya pemeliharaan dan pengendalian pencemaran untuk menjaga fungsinya. Penelitian ini memiliki keterbatasan pada waktu pengamatan dan belum menggunakan analisis kuantitatif yang lebih mendalam
References
Alikodra, H. S. (1998). Pengelolaan satwa liar jilid I: Ekologi satwa liar. Bogor: IPB Press.
Alongi, D. M. (2008). Mangrove forests: Resilience, protection from tsunamis, and responses to global climate change. Estuarine, Coastal and Shelf Science, 76(1), 1–13.
Arief, A. (2003). Hutan mangrove fungsi dan manfaatnya. Yogyakarta: Kanisius.
Bengen, D. G. (2002). Pedoman teknis pengenalan dan pengelolaan ekosistem mangrove. Bogor: Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL-IPB).
Bengen, D. G. (2004). Ekosistem dan sumberdaya alam pesisir dan laut serta prinsip pengelolaannya. Bogor: IPB Press.
Chapman, V. J. (1976). Mangrove vegetation. Vaduz: J. Cramer.
Dahuri, R. (2003). Keanekaragaman hayati laut: Aset pembangunan berkelanjutan Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Fadilah, N., Rahmawati, S., & Pratama, H. (2024). Dampak sampah plastik terhadap pertumbuhan akar mangrove di zona pesisir tropis. Jurnal Manajemen dan Konservasi Lingkungan Pesisir, 6(1), 45–54.
Horstman, E. M., Dohmen-Janssen, C. M., Bouma, T. J., & Hulscher, S. J. M. H. (2012). Flow routing in mangrove forests: A field study in Trang Province, Thailand. Continental Shelf Research, 42, 38–51.
Irwanto. (2006). Ekologi hutan mangrove dan pengelolaannya. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Kusmana, C. (1997). Metode survey vegetasi. Bogor: Fakultas Kehutanan, IPB.
Lado, N. B. S., Kelen, R. L., & Samosir, Y. (2023). Penanaman mangrove untuk pencegahan abrasi di pantai sekitar Pelabuhan Atapupu (Jenilu). KELIMUTU Journal of Community Service, 2(2), 33–40. Universitas Nusa Cendana.
Marini, N. R. (2021). Faktor-faktor dalam upaya mengatasi abrasi di pesisir Kabupaten Merauke. Dialogue: Jurnal Ilmu Sosial, 3(1), 12–22.
Mulyadi, R. S. (2025). Partisipasi masyarakat dalam penanggulangan abrasi pantai di Desa Harapan Baru, Kabupaten Ketapang. Geo Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Geografi dan Pariwisata, 5(1), 44–56.
Noor, Y. R., Khazali, M., & Suryadiputra, I. N. N. (2006). Panduan pengenalan mangrove di Indonesia. Bogor: Wetlands International Indonesia Programme.
Puspitasari, D. (2013). Studi pengaruh abrasi pantai terhadap lingkungan pesisir. Jurnal Kelautan Tropis, 16(2), 102–109.
Santoso, H. (2000). Ekosistem mangrove dan peranannya bagi lingkungan pesisir. Jakarta: Penebar Swadaya.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Supriharyono. (2000). Pelestarian dan pengelolaan sumber daya alam di wilayah pesisir tropis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Naila Elfira Sari, Shintia Malau, Feny Cristanti Siburian, Ipantri Naibaho, Muhammad Ridha Syafii Damanik, Elsa Kardiana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










