Pemanfaatan Limbah Kulit Durian menjadi Pupuk Organik Ramah Lingkungan

Authors

  • Naila Elfira Sari Universitas Negeri Medan
  • Elfayetti Universitas Negeri Medan
  • Melani Astika Universitas Negeri Medan
  • Septian Prayogi Universitas Negeri Medan
  • Farhan Fauzan Ahdaputra Universitas Negeri Medan
  • Rud Sahanaia Sari Nona Universitas Negeri Medan
  • Desty Novry lianty Universitas Negeri Medan
  • Vita Nurliana Universitas Negeri Medan
  • Shintia Malau Universitas Negeri Medan
  • Elsa Kardiana Universitas Negeri Medan

Keywords:

Kulit Durian , Pupuk Organik, Tanah

Abstract

Produksi durian yang meningkat setiap tahun menghasilkan limbah kulit durian yang dapat mencemari lingkungan jika tidak diolah dengan tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi pemanfaatan limbah kulit durian sebagai pupuk organik ramah lingkungan melalui proses fermentasi menggunakan EM4 (Effective Microorganisms 4). Metode eksperimen digunakan dengan mencampur kulit durian segar, tanah, dan larutan EM4. Fermentasi dilakukan selama 3-4 minggu dengan pengadukan berkala, kemudian hasilnya diuji menggunakan indikator pH serta larutan H₂O₂, HCl, dan KCl untuk mengetahui kandungan bahan organik dan sifat keasaman tanah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pupuk kompos kulit durian memiliki pH netral (pH 7), kandungan bahan organik tinggi yang ditunjukkan dengan reaksi buih pada uji H₂O₂, serta kandungan kapur (CaCO₃) yang dapat menetralkan keasaman tanah. Berdasarkan hasil tersebut, pemanfaatan kulit durian sebagai pupuk organik tidak hanya mampu meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertanian berkelanjutan, tetapi juga mengurangi pencemaran lingkungan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ali, F., Utami, D. P. dan N. A., Kumala, N.A. (2018). Pengaruh penambahan EM4 dan larutan gula pada pembuatan pupuk kompos dari limbah industri crumb rubber. Jurnal Teknik Kimia, 24(2), 47–55.

Fauzi, A. R., & Puspitawati, M. D. (2017). Pemanfaatan kompos kulit durian untuk mengurangi dosis pupuk N anorganik pada produksi tanaman sawi hijau (Brassica junceae). Agrotrop: Journal on Agriculture Science, 7(1), 22-30.

Frida, E., Rahmat Astianta Bukit, F., & Husein Siregar, A. (2022). Processing Durian Skin Into Compost Using Enumeration Machine Technology in Sungai Raya Village. Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 332–341.

Hayati, R., Jafrizal, J., Usman, U., Suryadi, S., & Mulyadi, M. (2025). PEMANFAATAN KULIT DURIAN MENJADI PUPUK ORGANIK YANG MEMILIKI NILAI EKONOMI TINGGI BERMANFAAT UNTUK MENYUBURKAN TANAMAN. Jurnal Pengabdian

Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS, 3(1), 131-145.

Manurung, R. H., Musa, L., & Fauzi. (2014). Pengaruh Pemberian Kompos Kulit Durian pada Typic Hydraquent, Umbrik Dystrudept, dan Typic Kandiudult terhadap Beberapa Aspek Kesuburan Tanah (pH, C Organik, dan N Total) serta Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Online Agroekoteknologi, 2(3), 1014-1021.

Marjenah dan Erik Prawiguna. (2023). Efektivitas Penggunaan Aktivator MOL dari Sampah Sayur Kol dan EM4 pada Pengomposan Kirinyuh (Chromolaena odorata L) dengan Metode Semi Anaerob. Jurnal AGRIFOR, 22(1), 1–14.

Pertanian Universitas Ekasakti Padang, F. (n.d.). Dampak Pupuk Organik dan Anorganik terhadap Perubahan Sifat Kimia Tanah dan Produksi Tanaman Padi (Oriza sativa L.).

Puspitasari, L., Susilo, E., & Handayani, S. (2021). Penambahan bahan organik berbahan kulit durian dan pupuk kandang ayam untuk perbaikan pertumbuhan dan hasil beberapa varietas sorgum. PUCUK: Jurnal Ilmu Tanaman, 1(2), 69-80.

Rahman, M., Agroteknologi, D., Tinggi Ilmu Pertanian Yapi Bone, S., & Agroteknologi, M. (n.d.). Pemberian Pupuk Organik Padat dan Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Tanaman Salada (Lactuca sativa).

Rosalyne, I. (2020). Pengaruh Pemberian Kompos Kulit Durian terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Buncis Rambat (Phaseolus vulgaris L.). Jurnal Ilmiah Maksitek, 5(1), 65-69.

SANJAYA, A. (2020). Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra (Abelmoschus esculentus) dengan Pemberian Kompos Kulit Durian dan Pupuk NPK yang Berbeda (Disertasi doktoral). UIN Sultan Syarif Kasim Riau.

Suwatanti, E.P., dan P. Widiyaningrum. (2017). Pemanfaatan MOL Limbah Sayur pada Proses Pembuatan Kompos. Jurnal MIPA Universitas Negeri Semarang, 40(1), 1–6.

Yuniwati, M., Iskarima, dan Adiningsih. (2012). Optimasi Kondisi Pembuatan Kompos dari Sampah Organik dengan Cara Fermentasi menggunakan EM4. Jurnal Teknologi, 5(2), 75- 80.

Downloads

Published

2025-03-29

Issue

Section

Articles

How to Cite

Pemanfaatan Limbah Kulit Durian menjadi Pupuk Organik Ramah Lingkungan. (2025). Jurnal Intelek Insan Cendikia, 2(3), 5999-6006. https://jicnusantara.com/index.php/jiic/article/view/2870