METODE BERMAIN PADA FASE PONDASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOGNITIF TAMAN KANAK-KANAK

Authors

  • Novi Susanti Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari
  • Annisa Ery Zulfia Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari
  • Indah Widia Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari
  • Irma Permata Sari Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari
  • Putri Indah Yana Zalianti Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari
  • Dani Arianto Pendidikan Islam Anak Usia Dini, FPIK, Universitas Islam Batang Hari

Keywords:

Pendidikan Anak Usia Dini, Metode Bermain, Fase Pondasi

Abstract

Pendidikan Anak Usia Dini merupakan Pendidikan Formal yang memberikan peran untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini untuk mempersiapkannya menuju ke pendidikan selanjutnya. Pada masa ini, dinamakan Fase Pondasi yang membantu anak usia dini mengoptimalkan enam aspek perkembangannya yaitu agama dan moral, kognitif,  bahasa, emosional, motorik kasar dan motorik halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa itu pendidikan usia dini dan apakah metode bermain mampu meningkatkan perkembangan kognitif anak usia dini. Adapun penelitian ini menggunakan penelitian kalitatif dangen pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengambilan data dengan observasi dan wawancara, dan kemudian dianalis. Selanjutnya hasilnya adalah Pendidikan ini berfokus pada pengembangan berbagai aspek perkembangan anak, termasuk kognitif, sosial, emosional, dan motorik. Secara teoritis hasil penelitian ini secara umum diharapkan dapat memberikan gambaran tentang metode bermain menyusun dadu dalam mengembangakan kemampuan kognitif anak usia 5-6 tahun. Serta memberikan informasi tentang kelebihan dan kekurangan metode bermain menyusun dadu angka ini

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ariyanti, T. (2016). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak The Importance Of Childhood Education For Child Development. Dinamika Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1).

Darman, R. A. (2017). Mempersiapkan generasi emas indonesia tahun 2045 Melalui Pendidikan Berkualitas. Jurnal Edik Informatika Penelitian Bidang Komputer Sains Dan Pendidikan Informatika, 3(2), 73-87.

Direktorat PADU (2002). Acuan menu pembelajaran pada pendidikan anak dini usia (Menu Pembelajaran Generik) .Jakarta : Direktorat PADU – Ditjen PLSP-Depdiknas.

Emzir.( 2011). Metodologi Penelitian Kualitatif: Analisis Data. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

I. G. A. D. Gunayanti, N. K. Suarni, L. A. Tirtayani, S. Psi, and M. Psi, (2015). “Penerapan Metode Bermain Outdoor untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak,” J. Pendidik. Anak Usia Dini Undiksha, vol. 3, no. 1, 2015, doi: 10.23887/paud.v3i1.5898

Mulyasa, E. (2012). Kurikulum tingkat satuan pendidikan.

Musbikin, I. (2021). Pendidikan Karakter Disiplin. Nusamedia.

Mutiah, D. (2010). Psikologi Bermain Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

R. Ardiana. (2022).“Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Majemuk dalam Pendidikan Anak Usia Dini,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 3, no. 1, pp. 1–12, Feb. 2022, doi: 10.37985/murhum.v3i1.65.

Sudjana, N. (2000). Dasar-Dasar Proses Mengajar. Bandung: Sinar Baru

Sukmadinata, Syaodih Nana. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya

Yennizar, N., Susanti, N., & Kiska, N. D. (2022). Hubungan Antar Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Kepercayaann Diri Anak Usia Dini. Childhood Education: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 29-34.

Downloads

Published

2024-09-08

How to Cite

METODE BERMAIN PADA FASE PONDASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOGNITIF TAMAN KANAK-KANAK. (2024). Jurnal Intelek Insan Cendikia, 1(7), 2630-2637. https://jicnusantara.com/index.php/jiic/article/view/927