METODE BERMAIN PADA FASE PONDASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOGNITIF TAMAN KANAK-KANAK
Keywords:
Pendidikan Anak Usia Dini, Metode Bermain, Fase PondasiAbstract
Pendidikan Anak Usia Dini merupakan Pendidikan Formal yang memberikan peran untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini untuk mempersiapkannya menuju ke pendidikan selanjutnya. Pada masa ini, dinamakan Fase Pondasi yang membantu anak usia dini mengoptimalkan enam aspek perkembangannya yaitu agama dan moral, kognitif, bahasa, emosional, motorik kasar dan motorik halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa itu pendidikan usia dini dan apakah metode bermain mampu meningkatkan perkembangan kognitif anak usia dini. Adapun penelitian ini menggunakan penelitian kalitatif dangen pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengambilan data dengan observasi dan wawancara, dan kemudian dianalis. Selanjutnya hasilnya adalah Pendidikan ini berfokus pada pengembangan berbagai aspek perkembangan anak, termasuk kognitif, sosial, emosional, dan motorik. Secara teoritis hasil penelitian ini secara umum diharapkan dapat memberikan gambaran tentang metode bermain menyusun dadu dalam mengembangakan kemampuan kognitif anak usia 5-6 tahun. Serta memberikan informasi tentang kelebihan dan kekurangan metode bermain menyusun dadu angka ini
Downloads
References
Ariyanti, T. (2016). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak The Importance Of Childhood Education For Child Development. Dinamika Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1).
Darman, R. A. (2017). Mempersiapkan generasi emas indonesia tahun 2045 Melalui Pendidikan Berkualitas. Jurnal Edik Informatika Penelitian Bidang Komputer Sains Dan Pendidikan Informatika, 3(2), 73-87.
Direktorat PADU (2002). Acuan menu pembelajaran pada pendidikan anak dini usia (Menu Pembelajaran Generik) .Jakarta : Direktorat PADU – Ditjen PLSP-Depdiknas.
Emzir.( 2011). Metodologi Penelitian Kualitatif: Analisis Data. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
I. G. A. D. Gunayanti, N. K. Suarni, L. A. Tirtayani, S. Psi, and M. Psi, (2015). “Penerapan Metode Bermain Outdoor untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak,” J. Pendidik. Anak Usia Dini Undiksha, vol. 3, no. 1, 2015, doi: 10.23887/paud.v3i1.5898
Mulyasa, E. (2012). Kurikulum tingkat satuan pendidikan.
Musbikin, I. (2021). Pendidikan Karakter Disiplin. Nusamedia.
Mutiah, D. (2010). Psikologi Bermain Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
R. Ardiana. (2022).“Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Majemuk dalam Pendidikan Anak Usia Dini,” Murhum J. Pendidik. Anak Usia Dini, vol. 3, no. 1, pp. 1–12, Feb. 2022, doi: 10.37985/murhum.v3i1.65.
Sudjana, N. (2000). Dasar-Dasar Proses Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Sukmadinata, Syaodih Nana. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya
Yennizar, N., Susanti, N., & Kiska, N. D. (2022). Hubungan Antar Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Kepercayaann Diri Anak Usia Dini. Childhood Education: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 29-34.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Novi Susanti, Annisa Ery Zulfia, Indah Widia, Irma Permata Sari, Putri Indah Yana Zalianti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.