Peranan Panti Asuhan Dalam Pembentukan Moral Anak (Studi Pada Yayasan Panti Asusan Kesejahteraan Anak, Kecamatan Kota Baru, Kota Jambi, Provinsi Jambi)
Keywords:
Panti Asuhan, Moral, AnakAbstract
Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui pola asuh yang diterapkan di Panti Asuhan Kesejahteraan Anak (2) untuk mengetahui faktor penghambat dan faktor pendorong dalam pembentukan moral anak di Panti asuhan kesejahteraan anak (LKSA-PKA). Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi khasanah ilmu terutama bagi jurusan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan dalam memberikan gambaran yang jelas mengenai peran Panti Asuhan Dalam Pembentukan Moral Anak.Penelitiani ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Sampel penelitian ini menggunakan sampel populasi yaitu dikarenakan jumlah populasi kurang dari 100 dimana anak asuh yang berjumlah 80 orang dengan sampel 45 anak asuh ditentukan berdasarkan batasan umur mulai dari umur 13 tahun ke atas dan 6 orang pengurus panti. Tekhnik pengumpulan data yaitu, observasi, wawancara, angket dan dokumen. Tekhnik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pola asuh yang diterapkan di Panti Asuhan Kesejahteraan Anak dalam pembentukan moral anak yaitu terdiri dari tiga aspek, aspek keagamaan misalnya melaksanakan sholat 5 waktu dengan persentase penerimaan anak sebanyak 100%, aspek sosial misalnya interaksi anak asuh di panti asuhan ataupun di masyarakat dengan persentase penerimaan anak yaitu 51,9% dan aspek individu misalnya permintaan maaf secara langsung jika melakukan kesalahan dengan persentase penerimaan anak sebanyak 55,6%, (2) faktor penghambat dan pendorong dalam pembentukan moral anak di Panti Asuhan Kesejahteraan Anak (a)faktor penghambat yaitu keadaan anak asuh yang berbeda-beda, kurangnya perhatian anak asuh dan pengaruh lingkungan sekitar, (b) faktor pendukung dalam pembentukan moral anak di Panti Asuhan Kesejahteraan Anak yakni motivsi anak, lingkungan masyarakat dan dukungan pembina/pengasuh.
Downloads
References
Ahmad Sahide. 2010. Kebebasan Dan Moralitas. Yogyakarta: The Phinisi Press.
Andi Kasmawati. 2011. Dasar Dan Konsep Pendidikan Moral. Makassar: Universiatas Negeri Makassar
Asri Budiningsih. 2008. Pembelajaran Moral Berpijak Pada Karakteristik Siswa Dan Budayanya. Jakarta: Rineka Cipta.
Anwar Borahima. 2010. Kedudukan Yayasan Di Indonesia. Jakarta: Kencana
Burhanuddin Salam. 2000. Etika Individual Pola Dasar Filsafat Moral. Jakarta: Rineka Cipta.
M. Nasir Djamil. 2013. Anak Bukan Untuk Dihukum: Catatan Pembahasan Uu System Peradilan Pidana Anak (Uu-Sppa). Jakarta Timur: Sinar Grafika
Nurul Zuriah. 2007. Pendidikan Moral Dan Budi Pekerti Dalam Perspektif Perubahan. Jakarta: Bumi Aksara.
Sjarkawi. 2006. Pembentukan Kepribadian Anak Peran Moral Intelektual, Emosional, Dan Sosial Sebagai Wujud Integritas Membangun Jati Diri. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Cv.
Alfabeta.
Waluyadi. 2009. Hukum Perlindungan Anak. Bandung: Cv. Mandar Maju.
W. Poesprodjo. 1999. Filsafat Moral. Bandung: Cv. Pustaka Grafika.
Handoko,Y.Dan Sodiah.2020. Penguatan Moral Anak Di Era Millennial Pada Lembaga Pendidikan Islam. Jambi, Indonesia: Cis Psu Pattani Campus, Upsi Malaysia, & Persatuan Penulis Budiman Malaysia (Eds.),
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
Undang-Undang No.28 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No.16 Tahun 2001 Tentang Yayasan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Raehan Syahputra, Debrian Darma, Imaza Dwi Purnama, Hasti Abelvia, Dermawan Suhendra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.