MAKNA PENDIDIKAN ISLAM DALAM SEJARAH HIJRAH MEKAH KE MADINAH NABI MUHAMMAD SAW (KAJIAN BUKU KELENGKAPAN TARIKH NABI MUHAMMAD SAW JILID 1 KARYA K.H MOENAWAR CHALIL)

Authors

  • Laila Arofatur Rohimah Pendidikan Agama Islam, Universitas Sains Al-Qur’an
  • Moh. Sakir Pendidikan Agama Islam, Universitas Sains Al-Qur’an
  • Ali Imron Pendidikan Agama Islam, Universitas Sains Al-Qur’an

Keywords:

Pendidikan Islam, Sejarah Hijrah, Buku Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad

Abstract

Zaman yang sudah sangat modern ini, pendidikan Islam sudah jarang di terapkan dalam kehidupan sehari-hari, terlebih ibroh dari kisah nabi. Karena minimnya pengetahuan tentang sejarah Islam yang terjadi di masa lampau dan berkurang nya individu yang menjadikan nabi Muhammad SAW sebagai tauladan di kehidupan selanjutnya nya.  Pendidikan Islam pada dasarnya juga bertujuan meningkatkan kapasitas manusia untuk memenuhi tujuan hidup mereka sebagai hamba Allah dan khalifah Allah sebaik mungkin. Potensi yang diinginkan meliputi potensi jasmaniah dan rohaniah, seperti potensi akal, perasaan, kehendak, dan lainnya., dari uraian tersebut penulis melakukan penelitian mengenai Makna Pendidikan Islam Dalam Sejarah Hijrah Mekah ke Madinah Nabi Muhammad Dalam Buku Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad Saw Jilid 1. Tujuan penelitian ini untuk: 1) Untuk mengetahui konsep pendidkan Islam dan sejarah hijrah dari Mekah ke Madinah Nabi Muhammad Saw; 2) untuk mengetahui makna Pendidikan Islam dalam sejarah hijrah dari Mekah ke Madinah Nabi Muhammad Saw. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dimana jenis penelitiannya bersifat library research. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, adapun teknik analisis yang digunakan adalah analisis literatur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Syamsul Kurniawan, Ilmu Pendidikan Islam Sebuah Kajian Komperhensif, (Yogyakarta: Penerbit Ombak, 2016), 11

Al-Syuyuti , Abd al-Ghani Fakhr al-Hasan al-ahlawi, Sharh Ibnu Majah Juz. 4, (Khanah: Kararati, t), 350, dalam Aswadi, “Reformulasi Epistimologi Hijrah dalam Dakwah”, (Jurnal Islamica, Vol. 5, No. 2, 2011), 341.

Muhammad Abduh, Risalah Tauhid, (diterjemahkan oleh Firdaus AN), (Jakarta: Bulan Bintang, Cet. Ke-10, 1996), 5.

Lathif, Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul. 1998. Pelajaran Tauhid Untuk Tingkat Lanjutan. Jakarta:Darul Haq, cet. Ke-1.

Ki Hadjar Dewantara, Bagian Pertama Pendidikan, (Yogyakarta, Madjelis Luhur Persatuan Taman Siswa, 1961), hal. 459.

Lubis, L. (2020). Konsep Kepemimpinan Perpustakaan Perguruan Tinggi Di Era Digital (Sebuah Kajian Terhadap Gaya Kepemimpinan Transformasional). JURNAL ILMU PERPUSTAKAAN (JIPER), 1(2).

Hamzah Ya’qub, Etika Islam (Bandung: CV. Diponegoro, 1993), 12.

Abdulsyani, Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan, (Jakarta: Bumi Aksara, 1994), 156.

Shiddieqy, M. H. A. dalam Abdul Kahar, Pendidikan Ibadah Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy, (Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam, Vol.12, No.1, Juni 2019), 26.

Downloads

Published

2024-06-21

How to Cite

Laila Arofatur Rohimah, Moh. Sakir, & Ali Imron. (2024). MAKNA PENDIDIKAN ISLAM DALAM SEJARAH HIJRAH MEKAH KE MADINAH NABI MUHAMMAD SAW (KAJIAN BUKU KELENGKAPAN TARIKH NABI MUHAMMAD SAW JILID 1 KARYA K.H MOENAWAR CHALIL). Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara, 1(3), 4093–4105. Retrieved from https://jicnusantara.com/index.php/jicn/article/view/534

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.