Penerapan Media Sosial Tiktok Sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
Keywords:
History of Islamic Culture, Role Playing MethodAbstract
Perkembangan zaman dan Pendidikan tidak bisa hanya berpaku pada stigma-stigma lama yang bersifat konservatif, perlu adanya inovasi dan pengembangan kompetensi baik untuk guru maupun siswa dalam konsep pembelajaran di zaman revolusi industri 4.0 ini. Waktu berlalu generasi berganti, Generasi Z yang lahir dari sekitar 1998 sampai 2010 telah tumbuh remaja dimana dimasa ini Pendidikan memainkan peran penting sebagai penyeimbang dan haluan bagi masa depan yang akan mereka hadapi, tentunya sabak dan kapur sudah tidak relevan lagi dengan generasi ini, bahkan buku yang tebal sudah dimasukan pada gadget yang tipis maka dari itu media-media pembelajaran pun perlu mulai di digitalisasi.
Berdasar pada permasalahan tersebut peneliti bermaksud untuk mengembangkan sebuah studi ilmiah tentang digitalisasi media pembelajaran melalui media sosial, karena media sosial hari ini tak ubahnya nasi dalam kehidupan kita sehari-hari. Bagi anak-anak di generasi ini media social memainkan peran yang sangat besar dalam perkembangan mental dan pola pikirnya karena berbagai informasi dari seluruh dunia tanpa filtrasi yang jelas dapat masuk kegenggaman anak, sehingga Pendidikan harus berperan sebagai penyeimbang dengan ikut peran dalam dunia tersebut. Untuk memfokuskan permasalahan penelitian ini peneliti mengambil sebuah aplikasi media social yang sedang ramai digunakan hari ini yakni Media Sosial TikTok yang akan coba peneliti kaji tentang kesesuaiannya untuk diterapkan sebagai media pembelajaran Pendidikan agama islam.
Dengan metode penelitian kualitatif dan pendekatan deskriptif peneliti mencoba mengkaji tentang penerapan media sosial TikTok sebagai media pembelajaran Pendidikan agama islam ini. Sebagai objek penelitian, peneliti memilih SMPN 1 Cigedug Kabupaten Garut dengan alasan jangkauan yang cukup mudah dari tempat tinggal peneliti dan menjadikan siswa kelas 7 sebagai fokus objek penelitiannya. Menggunakan Teknik trianggulasi dengan metode observasi, wawancara dan studi dokumentasi peneliti mencoba mennganalisis permasalahan dari penelitian ini.
Setelah serangkaian observasi, wawancara dan studi dokumentasi peneliti lakukan, dapat dikatakan bahwa penerapan media sosial TikTok sebagai media pembelajaran Pendidikan Agama Islam ini dinilai positif serta efektif dan efisien untuk sasaran generasi anak hari ini yang menjadikan media sosial sebagai kebutuhan pokoknya, hal ini juga didasarkan pada penngkajian tentang kesesuai penerapan media sosial TikTok ini sebagai media pembelajaran terhadap kriteria penggunaan media pembelajaran menurut Prof. Ramayulis. Menurut pada hasil wawancara dengan siswa dan guru kelas 7 SMPN 1 Cigedug didapati pula bahwa adanya penerimaan yang baik bahkan dengan penilaian yang cenderung baik terhadap penerapan media sosial TikTok sebagai media pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas 7 SMPN 1 Cigedug Kabupaten Garut
Downloads
References
Aji, Wisnu Nugroho. (2018) Aplikasi Tik Tok Sebagai Media Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, Pertemuan Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia (PIBSI) XL 2018. ISBN: 978-602-6779-21-2.
Arikunto, Suharismi. (2006) Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. (2014) Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Pers.
Asyhar, Ryandra (2012) Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta : Referensi Jakarta.
Bagong, Suyanto dan Sutinah (2006) Metode Penelitian Sosial : Berbagai Alternatif Pendekatan. Jakarta : Prenada Media.
Bohang. Fatimah Kartini (2018) Apa Fungsi dan kegunaan TikTok di Android. https://tipsandroid.id/apa-fungsi-dan-kegunaan-aplikasi-tiktok-di-android/. Diakses pada tanggal 27 Juni 2020.
Departemen Pendidikan Nasional (2003) Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA dan MA.
Khairuni, Nisa. (2016) Dampak Positif dan Negatif Sosial Media Terhadap Pendidikan Akhlak Anak. Jurnal Edukasi, Vol 2 No 1 Januari 2016.
Marini, Riska. (2019) Pengaruh Media Sosial Tik Tok Terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik Di SMPN 1 Gunung Sugih Kab. Lampung Tengah. Lampung : UIN Raden Intan Lampung.
Nasrullah, Rulli. (2017) Media Sosial (Perspektif Komunikasi, Budaya dan Sosiotekhnologi). Bandung : Simbiosa Rekatama.
Nazir, Moh. (2019) Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia.
Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
Priambodo, Bagus. (2018) Pengaruh “TIKTOK” Terhadap Kreatifitas Remaja Surabaya. Surabaya : Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi.
Ramayulis. (2018) Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta : Radar Jaya Offset.
Stillman, David. (2018) Generasi Z : Memahami Karakter Generasi Baru yang Akan Mengubah Dunia Kerja. Jakarta : Gramedia.
Sudjana, Nana dan Rivai. (2011) Media Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algesindo.
Sugiarta, I Made. Dkk. (2019) Filsafat Pendidikan Ki Hajar Dewantara (Tokoh Timur). Jurnal Filsafat Indonesia, Vol 2 No 3 Tahun 2019 ISSN: E-ISSN 2620-7982, P-ISSN: 2620-7990.
Sugiyono. (2017) Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : CV. Alfabeta.
Sulidar, Fitri. (2017) Dampak Positif dan Negatif Sosial Media Terhadap Perubahan Sosial Anak, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Jurnal kajian Penellitian Pendidikan dan Pembelajaran.
Suparlan, Henricus. (2015) Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara Dan Sumbangannya Bagi Pendidikan Indonesia. Jurnal Filsafat, Vol. 25, No. 1, Februari 2015.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Wijoyo, Hadion. Dkk. (2020) Generasi Z & Revolusi Industri 4.0. Banyumas : CV. Pena Persada.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 herul Anam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.